Shen Xi sedikit gelisah. Dia tidak bisa merasakan bagaimana rasanya mie instan ini. Dia malah sibuk memandang orang di depannya.
Pria itu setiap saat terlihat berkarisma, bahkan gerakannya saat makan mie instan pun indah dipandang mata.
Li Yuan tahu bahwa mie instan rasanya sama saja. Dia juga tahu bahwa tidak pantas mentraktir seseorang untuk makan mie instan.
Tapi dia menantikan ini, bahkan dia sendiri tidak tahu apa yang sebenarnya ia nantikan.
Li Yuan hanya merasa bahwa mie instan ini lebih enak dari semua makanan yang pernah dia makan sebelumnya. Tatapan indah gadis kecil itu membuatnya merasa sedikit tertekan, sekaligus bahagia.
Li Yuan ingin menatap mata Shen Xi, tetapi takut mereka akan jadi canggung. Jadi, dia hanya makan mie instan dengan lahap.
Mereka berdua makan dengan tenang, dan gadis kecil yang selalu cerewet itu untuk pertama kalinya sekarang menjadi pendiam.
Kun Lun memperhatikan mereka berdua makan mie instan.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com