Gilang dan Ghita sudah rapi dengan outfit mereka. Mereka akan berkunjung ke rumah Tun dan Bagas, ke rumah Alisa juga Astri. Sebelum salat asar rencananya mereka harus sudah ada di rumah Doni supaya bisa ke rumah Hindu dan Duladi setelah salat asar.
"Mak Tuti, nanti ini dibagikan ke tetangga ya. Kami berangkat dulu," pamit Dinda sebelum menyusul Gilang, Ghita dan suaminya yang sudah terlebih dulu menuju mobil mereka.
"Siap, Mbak. Agak siang ya. Capek banget," ujar Astuti.
Wajahnya merah dan basah karena bulir keringat yang jatuh karena dia baru selesai membereskan dapur.
"Iya, Mak istirahat saja dulu. Diantar kapan saja, aku pergi ya 'Mak. Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam."
Dinda meninggalkan Astuti yang duduk di teras belakang sembari menetralkan napasnya yang terengah-engah karena rasa lelah yang mendera.
"Ya Allah, sanggup nggak aku beresin rumah sebesar ini," gumam Astuti.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com