Kedua pihak sangat kacau, di saat ini kebetulan Mo Dongyang juga ada di tempat. Ketika dia melihat situasi ini, dia pun segera maju dan meraih lengan Leng Sicheng, "Ada apa ini? Sicheng, lepaskan tanganmu dulu!"
Genggaman Leng Sicheng semakin kuat, seolah ingin memutuskan pergelangan tangan Gu Qingqing! Leng Sicheng dan Gu Qingqing sama-sama tidak ada yang ingin mengalah, meskipun sakit, namun Gu Qingqing sama sekali tidak menunjukkan ekspresi sakitnya, dengan tatapan tenang dia terus bertatapan dengan Leng Sicheng.
Mo Dongyang jadi panik, dia pun segera menasehati, "Tapi Qingqing, kenapa kamu tidak memberitahu duluan kalau kamu mau datang ke sini? Kalau kamu mau baju, mobil, atau pria tampan, aku punya semuanya."
Ketika menghadapi Mo Dongyang, sikap Gu Qingqing pun tidak begitu keras lagi, "Aku sendiri yang membeli baju ini. Aku harus berterima kasih kepada Presiden Lin sudah mengantarku ke sini, dan aku bukan pasangan siapapun."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com