Hari ini adalah hari pertama Chisya tinggal di Jakarta . Dia terpaksa pindah dari Bandung
karena Orangtuanya (Papa Chisya) di pindahkan tugas kerjanya ke Australia . OrangTua Chisya membawa Chisya ke Sahabat Mereka untuk menjaganya .
Dalam Perjalanan Chisya bertanya "Mah Pah, kenapa Chisya harus tinggal di Jakarta ? Lagi
pulakan Chisya gak terbiasa di Jakarta'' tanya Chisya sekaligus mengutarakan keberatannya .
"Papa kamu itu tugasnya dipindahkan ke Australia, jadi mama juga harus ikut . Kan gak aman kalau kamu tinggal sendirian dirumah" balas Clara mamanya .
Chisya adalah anak Tunggal dari Keluarga Pratama .
''Chisya ikut Mama sama Papa Aja" katanya manja .
"Jangan manja dong Sayang, Mama sama Papa gak lama kok, palingan 2 Tahun disana''
ucap Papanya sambil terkekeh, merasa lucu dengan ekspresi kaget Chisya .
"Ya ampun Mah Pah !! itu lama banget, Chisya gak bisa hidup tanpa Mama sama Papa"
katanya Lebay .
"Gak usah Lebay deh kamu, udah gede juga, gak lama lagikan kamu lulus sekolah dan mau kuliah" kata Mamanya penuh sayang sambil mengelus rambut panjang Chisya .
Chisya melipat kedua tangan di dada dengan muka cemberut . "Terus di Jakarta Chisya
tinggal sama siapa dong ? kan kita gak punya keluarga yang tinggal di Jakarta Mah" .
"Tenang aja Chisya, di Jakarta ada tante Amel sama Om Andy . Mereka itu sahabat Papa
waktu Kuliah dulu" kata Chandra Papanya Menjelaskan .
"Tapi Chisya takut, gimana kalo Tante Amel galak dan Om Andy gak suka sama Chisya"
katanya mengutarakan pendapatnya . Mama dan Papanya sontak tertawa dengan tingkah
Anak mereka yang manja .
"Tenang aja Sayang mereka Orang yang baik dan penyayang . Lagian Tante Amel sama om
Andy gak punya anak Perempuan, Mereka pasti akan senang banget kamu tinggal di sana . Mama yakin kamu pasti betah tinggal di rumah mereka'' kata Clara Mamanya menenangkan .
Chisya hanya mengangguk lesu membalas perkataan Mamanya . Perjalanan yang mereka tempuh cukup lama, membuat Chisya kelelahan dan tertidur .
Tidak terasa Mereka telah sampai di Kediaman Brawijaya, rumah yang katanya Chisya akan tinggal yaitu rumah Tante Amel dan om Andy .
"Chisya, bangun Sayang kita sudah sampai loh dirumah Tante Amel dan Om Andy"
mamanya membangunkan . Chisya pun mengumpulkan kesadarannya, lalu keluar dari mobil .
"Wuahhh rumahnya besar banget, lebih besar dari rumah kita yah . Kalo gini Chisya pasti
betah nih tinggal di sini" katanya takjub melihat rumah mewah berlantai 3 didepannya
sambil Cengngengesan pada orangtuanya .