Setelah tidur malam yang nyenyak, Pei Ge bangun dengan malas dari tempat tidurnya yang hangat dan nyaman. Suasana hatinya segera naik ketika matanya disambut oleh hangatnya sinar matahari dari luar jendelanya.
"Ahhaaaa …." Dia menguap saat turun dari tempat tidurnya.
Dia harus melaporkan pekerjaan hari ini, jadi dia segera memakai pakaian kantor yang sudah dipilih.
Aroma harum makanan tercium ke dalam lubang hidungnya begitu dia membuka pintu kamarnya.
"Ma, mengapa Mama tidak tidur lebih lama lagi?" Kemalasannya menghilang saat mencium aroma makanan.
Mendengar suara putrinya, Zhang Manhua, yang sedang membuat sarapan mengenakan celemek di dapur, menepuk kepalanya dan menyeringai. "Ge Ge, sudah bangun! Buburnya sudah siap; cepatlah mandi dan makan sarapanmu."
Pei Ge hanya bisa menurut pada perintah ibunya.
Selesai mandi, dia keluar dari toilet dan berjalan menuju ruang makan. Di sana, dia melihat sarapan sudah di siapkan di atas meja.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com