Setelah diizinkan untuk menjenguk Keyra setelah gadis itu beristirahat terlebih dahulu, Airlangga adalah orang pertama yang masuk kedalam ruang rawatnya.
Mereka diperkenankan menjenguk, tapi secara bergantian, dan tidak boleh ramai ramai.
"Key" Sapa Airlangga.
Keyra tersenyum melihat Airlangga menemuinya.
"Kak, sini!" Ucap Keyra menyuruh Airlangga agar mendekat dan duduk disamping ranjangnya.
"Gimana keadaan lo?"
"Baik kak, kakak nggak usah khawatir"
"Maafin gue Key, maaf, maaf karena nggak bisa jaga lo, maaf gue cowok paling brengsek di hidup lo, maafin gue Key" Airlangga sudah tak kuat menahan air mata yang ia tahan begitu melihat Keyra berbaring lemah diatas ranjang.
Keyra meraih wajah Airlangga dan memeluk cowok itu erat.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com