webnovel

Chapter 1 : Pertemuan

Seperti biasa, pagi ini aku berangkat dengan supir ku ke sekolah. Pagi ini cuaca sangat cerah dan aku berharap hari ini adalah hari yang seru.

Saat memasuki gerbang sekolah, semua menoleh ke arahku. Dan semua itu sudah kujalani semenjak masuk SMA.

Semua berkata "Wonyoung Cantik, cantik, pintar, kaya, hebat...". Dan itu adalah kebanggaan ku sejak masuk sini.

"Wonyoung! baru datang?"

"Ya lah, gw baru datang"

Ini adalah temanku, Kwon Eunbi. Ia adalah orang yang baik. Lalu aku juga punya teman yang gak kalah baik sama aku, Ahn Yujin.

Jam istirahat pun tiba. Seperti biasa, saat aku, Eunbi, dan Yujin lewat di lorong pasti semua memandangi kita. Tak ada yang bisa memalingkan wajahnya pada ku.

Nasib sial apakah ini?. Saat lewat di depan lapangan, sebuah bola menggelinding di depanku.

Dan saat itu, seorang lelaki dengan pakaian terbuka hanya terlihat kaos dalamnya saja, mengambil bola di depan kakiku.

"AAAAA!!!! MESUUUUUM!!" Makan tuh savage gw!.

"Kenapa Won?? lu gpp?"

"Lu mesum bgt sih! pake ngambil bola dikaji gw! lo pasti liat-liat rok gw kan?!"

Lelaki itu berhenti sebentar. Ia menaikkan wajahnya dan memasang wajah tak bersalah.

"Gw g liat apa-apa! gw mau ngambil bola gw!"

Orang-orang saling berbisik. Karena aku, si cantik SMA Gingham bertemu si tampan SMA Gingham, Haruto.

Aku langsung menyadari aku sedang berbicara pada seorang lelaki yang terkenal dingin itu.

"Serah lo!, ayo cabut Eunbi, Yujin!"

"Wooooy! Haru! lu kalo ga ada kerjaan lagi sm si Wonyoung, lanjutin maennya!"

"Yoi bro!"

Gosip terbang bak angin. Sampai di kantin, kami menjadi bahan gosip.

"Won, lu gpp kan?"

"Gpp jin, gw mau bales si Haruto itu"

"Lu mau bales apa? dia juga lelaki terhormat"

"Udah ah! makan aja gih"

Pulangan, aku meminta pak supirku tak menjemputku. Aku berencana mengganggu Haruto.

Haruto tampak di lapangan tengah bermain dengan bolanya. Aku sudah menyiapkan soda dan ingin mengerjainya.

"Ruto!"

"Hah? lu Wonyoung kan?"

"Yup, eh sori yg tadi istirahat. Gw kira lo mesum"

"Ywdh, gpp gih"

"Eh, ni gw punya soda buat lu"

"Soda? gw lg males minum soda"

Aish! rencana ini gagal total!!!. Aku jadi merasa kesal.

"Lu yakin kaga mau?"

"Ga, males aja gw"

"Yakiiin???"

"Udahlah, lu aja yg minum"

Sotoy ni orang!. Pdhl udh ku kasi permen didalamnya biar meledak.

"Hhhh...!!"

"Lu mau ngerjain gw kan? sori gw pinter ya"

"Paan sih lu?!"

Aku pergi dengan muka masam. Dari kejauhan, Haruto tersenyum tipis. Aku berjalan tanpa melihat belakang dan tak sadar Haruto mengikutiku dari belakang.

Sampai di halte bus, aku baru menyadari hp ku tertinggal saat mengerjai Haruto.

"Loh? mana hp gw??"

"Disini"

Suara yang baru saja ku dengar....

HARUTO!!!

"Lu ngapain?!!!"

"Lah, gw mau ngembaliin hp lu"

"Ya elu sampe naik bis yg sama kyk gw cmn buat ngasi hp? kan bs bsk aja keles!!"

"Kl g mau ya gw ambil aja"

"Eh! jangan bodo!!"

Aku turun di halte berikutnya. Sebenarnya rumahku masih jauh lagi. Dan seharusnya aku melewati 2 halte lagi.

Dan aku semakin emosi dengan Haruto yang mengikutiku lagi!!!.

"Lu ko ngikutin gw?!"

"Lah, ini rumah gw" Haruto menunjuk sebuah rumah yang ga kalah besar dengan rumahku.

"Ihhh! kenapa gw td turun disini lah!!"

"Lu yg ngapain turun disini? rumah Lo masih jauh?"

Aku tak memperdulikan Haruto dan pergi berjalan ke rumahku dengan kesal.