webnovel

HE IS NOT MY DADY

ada kisah cinta tak biasa antara Aksara dan aletta ketika tradisi merenggut paksa kebahagian mereka, begitu pandangan norma terlihat mencoreng, ketahuilah sesungguhnya cinta itu tak pernah salah. hanya waktu yang salah menempatkan nya. ** "kamu ngak bisa nikah dengan letta nak, mau di teruh di mana muka keluarga kita?!" "tapi letta hamil ma, hamil anak aksa!" pria itu bersikeras dengan pilihan nya. "aletta tetap akan melahirkan dengan selamat, kami akan siap kan lelaki yang sanggup menikahi letta dalam kedaan hamil dan merahasiakan aib keluarga kita!" wanita yang di panggil mama itu masih memegang teguh pendirian nya. bahwa pernikahan antara aletta dan Aksara adalah salah. "aksa, papa beri kamu 2 pilihan. dan kamu harus memilih salah satu nya. yang pertama tetap di keluarga Dirgantara, kamu dan aletta akan tetap hidup bahagia. atau... kamu menikahi aletta tapi nama kamu akan di cabut dari ahli waris. kamu dan aletta akan menderita karena kemiskinan!" sang kepala keluarga terlihat memberikan sebuah pilihan yang sangat berat pada sang anak yang tengah berdiri dengan tubuh kaku. "kamu jangan gegabah ya, ingat kamu ngak pernah merasakan gimana hidup susah, pun dengan aletta apa kamu sanggup. jatuh miskin?" sang mama mengompori Aksara agar memilih pilihan yang pertama. Aksara berbalik menatap aletta nya dengan sendu wajah menyesal. "maaf kan pilihan aku yang egois aletta!" TIDAK... bersambung. ***

Desember_01 · Urbain
Pas assez d’évaluations
291 Chs

bab 56 A&A

selamat membaca..

.

.

Ardhan memperhatikan Alisya yang terlihat cukup cemas, meski suara Alisya saat berbicara dengan orang yang ada di sebrang sana, yang Ardhan ketahui itu adalah adik dari Alisya, si Aksa.

"Ada apa?" tanya ardhan yang duduk di hadapan Alisya, dengan sendok di tangan nya. Ia meyuapi Alisya makan siang, karena Alisya sedang sangat sibuk. Bahkan jika Ardhan idak datang, ia sangat yakin Alisya masih belum makan siang.

Dulu, Ardhan tidak pernah menyangka, pekerjaan seorang dokter bisa lebih banyak, dan bisa lebih sibuk di bandingkan diri nya yang seorang pemilik perusahan yang bergerak sekala internasional.

Dulu Ardhan tidak pernah memperhatikan hal sepele seperti makan siang, jika bukan Aletta yang mengirimkan nya pesan tadi malam, ia tidak akan tahu bahwa ternyata menjadi seorang dokter tidak lah mudah.

Ini bukan sekedar mencari uang atau kepuasan diri, melainkan menyangkut nyawa.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com