webnovel

Greentea Latte

VOL 3. {Greentea Latte Destiny (21+)} = Bab 215 Badboy dingin yang memiliki penyesalan besar kini telah menjelma menjadi pria tampan dan mapan di usianya yang tergolong muda, yaitu 22 tahun. Di usia tersebut, dia telah menyelesaikan S1 di Oxford dan menjadi CEO dari perusahaan Fedrick Company, perusahaan yang bergerak di bidang kuliner paling besar se-Asia Tenggara. Sayangnya, di usia yang tergolong cukup muda itu, dia sudah menjadi duda sehingga dia mati rasa terhadap wanita. Afka menjalani hidupnya dengan monoton, tanpa cinta dan kasih sayang. Hanya ada kebencian yang besar dalam hatinya kepada seseorang. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan mantan istrinya. Sialnya, Afka mengenal dengan baik gadis itu. VOL 1,2. {Greentea Latte (18+)} = Bab 1-214 Afka Fedrick, seorang badboy tampan ala novel yang memiliki sifat yang dingin. Dia memiliki penyesalan terbesar dalam hidupnya. Penyesalan yang berhasil membuat hidup cinta pertamanya hancur berantakan. Ghirel Sananta, seorang gadis yang tertatih selama hidupnya. Tak ada kebahagiaan dalam kamus Ghirel sampai Afka hadir dalam hidupnya. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya sesaat. Afka kembali menurunkan hujan padanya. Hujan badai yang membuatnya hancur berkeping-keping. Afka adalah penyebab kehancurannya. Afka adalah sosok yang bertanggung jawab atas rasa sakitnya. bagaimana kelanjutan kisah cinta sepahit Greentea yang terjalin diantara lembutnya Latte tersebut? by Depaaac_

Depaaac_ · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
369 Chs

51. Siapakah Talia?

Makan malam telah selesai. Cecyll bersama Ghirel dan Thea sedang minum teh bersama di taman belakang mansion. Ketiganya terlihat sangat akrab dan hangat, penuh kegembiraan dan aura positif di sekitarnya.

"Kenapa kau memilih menjadi dokter?" Tanya Thea.

Sebelum Cecyll menjawabnya, Thea terlebih dahulu meralat pertanyaan yang dia berikan. "Jelaskan alasan yang sesungguhnya wahai Dokter Queen yang terhormat?" Tanya Thea.

"Aku jenius." Jawaban Cecyll berhasil membuat Thea menganga dan Ghirel tertawa terbahak-bahak.

"Cecyll sangat suka menghafal. Kau tahu itu, Thea." Kata Ghirel, membenarkan ucapan putrinya.

Thea mengangguk pelan. "Baiklah, jika seperti ini maka, kita keluarga yang sangat aman."

Ghirel mengerutkan keningnya. "Aman bagaimana Thea?" Tanya Ghirel.

"Aku mengambil jurusan hukum dan akan menjadi jaksa. Lalu, kita juga memiliki seorang Dokter dan Aktor. Bukankah keluarga kita sangat lengkap?" Tanya Thea.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com