webnovel

DANIA (Cinta Dalam Diam)

Dania Salwa Mahesa. Gadis cantik yang bertutur kata lembut. Sayangnya, ia harus jatuh cinta kepada laki-laki yang tidak bisa membalas cintanya. "Padahal, aku siap untuk menjadi rembulanmu. Yang sedia menyinari malam harimu yang gelap." Berani jatuh cinta, harus berani patah hati. Dania telah menguatkan mentalnya habis-habisan. Perjalanan cinta dalam diam selama bertahun, dan akhirnya terungkap dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sedikitpun. Fayez Ghazali. Lelaki tampan berwajah dingin itulah yang menjadi cinta sejati dalam hati Dania. Lelaki yang tak pernah bisa terbaca isi hatinya. "Dan, maaf. Gue nggak bisa nerima cinta lo." Fayez, akhirnya dengan terang-terangan menolak cinta Dania yang sudah terlanjur dalam. "Kurasa, kamu memang lebih baik diam, Fayez. Karena sekalinya kudengar suaramu, hatiku langsung tertusuk benda tajam." Cover by @JieunDesign

Fenichaan · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
324 Chs

Sesak Napas!

"Bye. Hati-hati di jalan, ya!"

Setelah menutup pintu dan mengantarkan Novita hingga mobilnya melaju, Kania kembali ke dalam rumah sambil menghela napas berat.

Ia tidak menyangka jika kedatangan Novita kali ini sungguh mengejutkan. Wanita itu memintanya untuk membujuk Fayez agar mau menerima Ainina kembali.

Kania melenggang pergi ke kamar untuk menenangkan pikirannya.

"Gimana bisa aku maksa Fayez? Aku nggak mau bikin hidup Fayez jadi penuh tekanan. Apalagi ini tentang kisah percintaannya" gumam Kania yang sudah terduduk di samping ranjang tempat tidurnya.

Kemudian ia berdiri untuk mengambil album foto sekolahnya dulu. Ia tersenyum saat melihat momen-momen indah semasa mudanya. Setiap lembaran foto adalah momen. Itu lah slogan yang Kania tulis di dalam album tersebut.

Lalu kedua matanya menangkap sebuah foto di mana ia dan Novita tengah saling berpelukan. Ia ingat, pada saat keduanya terlibat di dalam organisasi dan menjadi panitia sebuah acara besar.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com