webnovel

CRUSH (My Fireflies)

Karina menunggu pacarnya hampir 4 jam untuk merayakan tahun baru bersama. Namun, pacarnya tak kunjung datang dan tiba-tiba menelepon untuk meminta putus dengannya. Sumpah serapah terus keluar dari mulutnya dengan wajah berlinang air mata. Namun, alih-alih basah oleh air mata, hujan malah mengguyur Karina seperti disengaja. Lalu, seorang cowok tampan menghampiri dan memberikannya payung serta satu cup hot coffee. Tanpa berbicara apa pun. Kebaikan kecil itu membuat hatinya berdesir. Dan tanpa mereka sadari, benang takdir sudah terikat di antara keduanya. Membawa berbagai rasa, serta kenangan yang akan segera terukir. Lewat kepolosan cinta masa SMA yang penuh dengan drama dan juga ke-absurd-an teman-temannya yang juga ikut menghiasi kenangan. Ikuti kisah penuh warna mereka di sini!!

HuangVioren · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
243 Chs

Kelas Baru

Gadis bersurai panjang ini berlari tergopoh-gopoh tatkala melihat jam di ponselnya. Ia hampir terlambat. Sial! Padahal ini hari pertamanya di semester baru dan juga di tahun ajaran yang baru.

Ia terlalu gugup tadi malam —takut kalau tidak bisa satu kelas lagi bersama sahabat-sahabatnya— sampai-sampai membuatnya tidak bisa tidur. Alhasil, dia tertidur larut malam dan bangun kesiangan.

Karina berlari sekuat tenaga, ia hampir sampai di depan gerbang sekolah. Namun naasnya, gerbang itu sudah ditutup rapat. Karina mencari-cari alternatif lain. Haruskah ia melewati lubang tikus? Tidak tidak! Seragamnya akan kotor jika melewati lubang tersebut.

Setelah berpikir sejenak, Karina pun akhirnya memilih untuk memutar ke samping sekolah dan benar saja dugaannya, di sana ada tangga yang biasanya digunakan oleh tukang kebun untuk memangkas pohon daun merah. Karina sangat bersyukur sekali. Mungkin nanti ia akan membelikan Bapak tukang kebun mie ayam.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com