Dae-Joon pun langsung mengintip siapa yang ada di balik pintu. Seketika ia tersenyum.
'Datang di waktu yang tepat!' Gumam Dae-Joon.
"Sebaiknya kamu segera pergi karena aku ada urusan dengan wanitaku!" Kata Dae-Joon setelah ia mengintip.
Jason tidak bisa mengatakan apa pun. Karena saat ini ia hanya ingin memastikan kondisi Dae-Joon bukan mengajaknya ribut.
"Aku akan kembali nanti!" Setelah itu, Jason mengenakan jasnya lalu membuka pintu dengan kesal.
Perempuan yang sejak tadi berdiri di depan pintu langsung terkejut melihat Jason keluar dengan tatapan yang mengerikan.
"Siapa laki-laki yang menyeramkan itu?" Tanya perempuan itu dengan heran.
"Masuk dulu, nanti aku jelaskan!" Kata Dae-Joon mempersilahkan gadis itu masuk.
Gadis itu pun langsung masuk mengikuti Dae-Joon dari belakang.
Sesaat kemudian, Dae-Joon menumpu sikunya di atas meja. Dae-Joon menatap gadis di depannya dengan ekspresi yang rumit. Seketika ia teringat dengan kata-kata Jason tentang adik kecilnya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com