RAPAT PENENTUAN PENERUS

"Apa kalian sudah selesai?" Suara Yudha seketika membuat ruang rapat menjadi hening. Sorot mata yang tajam dan nada bicara yang dingin membuat suasana terasa semakin mencekam

"Va, duduklah!"

Cheva kembali duduk di dekat Lian dan tidak menyelesaikan presentasinya

"Kalian tahu kenapa aku mengadakan rapat hari ini dan membiarkan Cheva datang kemari?" Yudha bicara dengan nada bicaranya yang tenang. Pandangannya menyapu kesetiap orang yang ada diruangan

"Aku ingin memberitahu kalian semua lebih awal kalau setelah melahirkan nanti, Cheva yang akan memegang kendali perusahaan ini sepenuhnya. Aku akan mengumumkannya secara resmi saat resepsi pernikahannya nanti"

Anggota rapat saling menoleh satu sama lain mendengar apa yang Yudha katakan

"Tapi tuan, bagaimana bisa anda membiarkan nona Cheva yang mengambil alih kendali perusahaan ini? Dia masih sangat muda, belum mengerti betul seluk beluk persaingan dalam dunia bisnis" Salah satu anggota rapat memprotes keputusan Yudha