"Wanita tua, cepat coba baju ini!"
Teriakan Nathan membuat Ella terkejut dan terbangun secara mendadak dari mimpinya. Ia membuka matanya dan mengelus kepalanya yang terasa pusing karena bangun secara tiba-tiba. Setelah itu, ia memandang ke arah sumber suara dengan kesal.
Nathan sedang berdiri di sana sambil membawa sebuah kotak besar. Di wajahnya terlihat kegembiraan.
Namun, saat ia menyadari jas yang ada di tubuh Ella, tiba-tiba saja pipinya langsung menggembung. "Mengapa kamu menggunakan baju ayahku?"
"Ayahmu yang memberikannya kepadaku," Ella tersenyum.
Ia merasa bahwa anak gemuk ini sangat lucu untuk digoda.
Diam-diam, Jason sudah keluar dari ruangan tersebut. Ia tidak ingin ikut campur dalam masalah tersebut dan ia juga tidak ingin menjadi korban atas kekesalan Nathan.
Belum lagi kalau bosnya tiba-tiba marah? Ia tidak mau ikut dihukum dengan kedua orang ini …
Nathan tidak mengatakan apa pun, hanya bisa memandang ke arah Ella.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com