webnovel

A Divergent

Tahun 2012 sebuah meteror jatuh kebumi dan membuat perubahan drastis pada setiap mahluk hidup, Hewan bermutasi menjadi lebih buas, dan Manusia bisa menggunakan sihir. Dan invasi mahluk asing pun berlangsung. Bertahun tahun telah berlalu dan tidak ada yang tau lokasi jatuhnya meteor tersebut, hingga suatu hari seorang anak remaja sedang menjelajah di hutan dan menemukan batu yang aneh. Remaja tersebut mengetuk batu tersebut, tiba tiba batu tersebut hancur menjadi debu menyisakan sebuah benda seperti ini energy --- Menulis hanya untuk kesenangan semata ---

aeoiu · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
7 Chs

Akhirnya Kembali

Ian menatap sekeliling ruangan tempatnya berada sekarang ruangannya berbentuk kubus dan berwarna putih, dan Ian melihat bola Energy di tengah ruangan yang mirip dengan bola yang disentuhnya sebelum Ian pingsan. Setelah Ian mencari cari di sekeliling ruangan dan tidak mendapatkan jalan keluar, Ian menatap bola Energy tersebut dengan seksama dan beripikir 'mungin jalan keluar satu satunya adalah dengan menyentuh bola Energi ini?' Ian memberanikan dirinya untuk menyentuh bola tersebut, dan setelah Ian menyentuhnya banyak informasi yang masuk kedalam kepalanya, tapi Ian tidak merakan sakit kepala sedikipun.

Setelah memilah informasi yang didapatnya, ternyata bola tersebut disebut Orb Energy. Orb tersebut telah menyatu dengan otak Ian sehingga mereka tidak bisa dipisahkan lagi.

Informasi lain yang Ian dapat adalah informasi cara menggunakan kekuatan yang didapatkannya ini dan seberapa besar kekuatan yang bisa Ian keluarkan. Memikirkan kekuatan yang didapatkan ini, Membuat diri Ian sendiri takut, bahkan para dewa mungkin takut dan cemburu padanya. Untungnya ada cara membatasi kekuatan yang bisa dimanfaatkannya kalau tidak, mungkin dunia ini akan hilang dalam ketiadaan karena kesalahannya sepele.

Kekuatan yang Ian dapatkan adalah kekuatan Psikis, Ian pernah membacanya di buku yang diterbitkan sebelum bencana dunia, dan sekarang kemampuan tersebut sudah ditinggalkan dan orang orang sekarang beralih ke Mana. Mereka meninggalkan kekuatan Psikis kerena mereka hanya bisa memanfaatkan sangat sedikit dari Enery Psikis itu sendiri.

Ian mengakui dirinya sendiri bahwa dia memang sagat pintar sebelumnya dan sering membaca novel novel yang ada sebelum bencana dimulai, dan menilai dari keadaannya sekarang, Ian takut dia sudah berada dalam masalah, karena di novel yang aku baca, MC yang mendapatkan kekuatan yang besar datang dengan tanggung jawab yang besar pula dan dirinya sendiri sangat membenci masalah yang datang kepadanya.

Tapi ada perbedaan, kalau yang di novel, biasanya mereka akan mendapatkan informasi tentang bencana akan datang, iblis akan menyerang, dewa jahat akan memusnahkan dunia, dan banyak lagi, tetapi Ian tidak mendapatkan informasi itu.

Mungkinkah keadaannya sama dengan novel lainnya yang MC nya mendapatkan kekuatan yang bebas dia gunakan tanpa harus khawatir ada musuh besar yang menyerang?.

Ian berharap keadaannya adalah yang terakhir sehingga Ian bisa menjalani hidupnya dengan tenang.

Dan satu lagi, Ian tidak menyukai pahlawan seperti di novel novel yang dibacanya karena sangat merepotkan, apalagi kalau musuh mengetahui identitas kita, mereka mungkin tidak bisa membunuh kita, tetapi bagaimana dengan keluarga kita, bagaimana dengan orang yang kita cintai? mereka pasti akan mengincarnya.

Itulah alasan Ian tidak menyukainya dan kalaupun suatu saat Ian akan menolong orang lain, pasti Dia akan menyembunyikan identitasnya ditambah dengan kekuatan yang didapatkannya sekarang ini.

Informasi tentang kekuatan yang Ian dapatkan cukup banyak tapi mungkin Ian hanya akan menggunakan sebagian dari mereka karena Ian ingin menjalani hidupnya dalam damai. Mungkin kekuatan yang akan Ian gunakan adalah geokinesis, telekinesis, metakinesis, electrokinesis, Atokinesis/atomisasi /restruktur, cryokinesis, oculukinesis, hydrokinesis, dan Vitakinesis.

Melihat kondisi dunia saat ini sebelum Ian pingsan, jika Ian menggunakan 3% dari total kekuatannya, Ian pasti bisa menguasai dunia, dan jika 10%, Ian pasti bisa menghancurkan dunia, jadi Ian akan membatasi kekuatannya sebesar 0.005% saja untuk sekarang ini. Itu cukup untuk melindungi dirinya sehari hari.

Ian tidak ingin menguasai dunia karena itu merepotkan dan pasti banyak masalah, dan sekali lagi aku benci masalah.

Setelah Ian membatasi kekuatannya, kesadarnnya pun mulai pudar di ruangan putih itu.

Ian mulai tersadar kembali setelah sekian lama berada di dunia gelap itu.

"Ugh!,kenapa tubuhku sangat sakit? "Ian melihat sekeliling dan Dia sudah tidak berada di hutan lagi, 'di mana ini? apakah aku di rumah? sepertinya aku di rumah, dan ini adalah kamar orang tuaku, mereka mungkin khawatir denganku sehingga mereka tidur bersamaku selama aku tidak sadar. Pasti mereka pergi mencariku kehutan karena aku tidak pulang, Ian.. Ian.. kamu membuat orang tuamu khawatir dan sedih lagi'.

'Baiklah, mulai sekarang dengan kekuatan yang aku dapatkan ini aku akan melindungi keluargaku ini dan orang orang yang aku cintai'

'Tubuhku lemah, mungkin setelah aku berkeliling baru aku meyembuhkan diriku karena akan sangat merepotkan jika aku langsung berjalan. Dan melihat kondisi tubuhku pasti aku tidak sadar untuk waktu yang cukup lama. Mungkin aku harus memanggil Ibu untuk memberi tahu bahwa aku sudah sadar.' pikir Ian

"Ibu... Ibuu..." kata Ian dengan suara yang agak keras sehingga Ibunya bisa mendengarnya

Emely yang berada di dapur tiba tiba mendengar suara memanggilnya, seketika tubuhnya tiba tiba bergetar, mematikan kompor dan berlari menuju kekamarnya

"Nak kamu sudah sadar? untunglah nak" kata Emely sambil memeluk Ian erat erat.

"Bu, tubuhku lemah bu"

"Hehehe, aku sangat bahagia sehingga lupa kondisimu" Kata Emely dengan bersemangat sambil melonggarkan pelukannya

"Nak aku sangat merindukanmu"

"Aku tahu Ibu, Aku juga merindukanmu"'Aku tahu bu semua yang kamu rasakan' dalam hati Ian

"Kamu tahu betapa bahagianya aku mendengar suaramu"'aku sangat tau bu, aku juga merindukan suaramu, suara ayah, karena ditempat tersebut sangat sepi dan gelap, hampir membuatku gila' balas Ian dalam hati

"Kamu tau betapa aku merindukan kita makan beresama, Aku, Ayahmu, dan Kamu"'aku tahu sekali bu' balas Ian dalam hati

........

"Ayah kemana bu?"

"Ayahmu pergi kerja"

"Bu, Berapa lama aku tidak sadar bu?"

"Sekitar 3 tahun nak dan sekarang sudah tanggal 12/12/2027 dan untungnya bertepatan dengan hari ulang tahunmu" kata Emely dengan wajah sedih mengingat selama 3 tahun ini Ian hanya terdiam di ranjang

"Pantas saja tubuhku begini, terlalu lama tidak digerakkan, terima kasi Bu telah menjagaku selama aku tidak sadar"

"Baiklah nak, kamu istirahat saja dulu, biasakan tubuhmu agar lebih cepat sembuh, aku mau lanjut memasak" kata Emely yang sudah merasa lega karena mengetahui bahwa aku sudah sadar

"Baiklah Ibu" dan Emely mencium kening Ian dan keluar melanjutkan masakannya

.....

"Emely aku pulang" teriak Arya dari luar

"Kamu sudah balik sayang? sungguh kebetulan, Ian sudah bangun" balas Emely dengan semangat

"Apa? Ian sudah bangun? baiklah, sampai nanti" kata Arya dengan terburu buru tetapi bersemangat

Emely hanya tertawa senang melihat Suaminya yang bersemangat

.....

"Bagaimana kabarmu Ian?" tanya Arya sambil duduk di pinggir tempat tidur

"Aku baik baik saja ayah, aku hanya lemah karena terus berbaring selama 3 tahun tanpa bergerak" jawab Ian

"Baiklah, istirahatlah dengan tenang, setelah kita makan aku akan mengajakmu jalan jalan keliling" kata Arya

"Terima kasih ayah" balas Ian

Setelah makan Ian pun keluar jalan2 bersama Ayahnya, tetapi Ian duduk dikursi roda karena badannya masih lemah. Banyak orang menyapa mereka terutama wanita

"Kamu sudah sadar Ian" terdengar suara seseorang dan Ian pun melihat sekeliling dan melihat Tom yang lagi berpatroli

"Iya paman Tom, aku baru sadar pagi ini, hehe, kudengar dengar dari pembicaraan warga, paman Tom ikut dalam pencarianku di hutan, terima kasih paman Tom karena telah membantu Ayah dan Ibuku" kata Ian

"Hahaha, tidak perlu berterima kasih Ian, itu memang tugas kita sebagai penjaga kota, hehehe" jawab Tom

"Kalau begitu, terima kasih sekali lagi paman Tom dan juga teman temanmu yang telah ikut membantu" kata Ian sekali lagi

"baiklah baiklah nanti aku sampaikan, kalau begitu aku duluan dulu, karena sekarang masih jam kerja, heheh, dah"

"Dah paman" balas Ian

setelah berkeliling dan membeli sesuatu Ian dan Arya pulang ke rumah

Di rumah Emely telah menyiapkan kue ulang tahun untuk Ian, dan hari bahagiapun dimulai di keluarga kecil Ian.

Setelah perayaan yang bahagia, Ian masuk kedalam kamarnya menggunakan kursi roda tentunya. 'Pepatah tersebut memang benar, kamu tidak akan tau nikmat yang kamu miliki sebelum kamu kehilangannya, baiklah sebaiknya aku sembuhkan diriku dulu' "vitalkinesis" dan setelah beberapa saat, Ian pun bisa berdiri dan berjalan secara normal'aahhh, nikmatnyaa, tapi kenapa banyak orang yang melihat ke arahku yah? tidak sepertia biasanya.' pikir Ian dan dia pun berbaring di kasur dan tertidur.

Seminggu setelah Ian bangun, Ian mulai berjalan secara normal, atau itu yang ada dipikiran orang orang sekitarnya. Ian meminjam smartphone ayahnya untuk mencari informasi yang dia butuhkan. Salah satu informasi yang Ian cari adalah informasi tentang Academy, karena Ian sangat ingin mendapatkan banyak teman dan mengalami dunia baru. dari informasi dikatakan bahwa usia minimal adalah 16 tahun dan bisa lolos ujian teori dan praktik, dan kalau Ian bisa lulus dengan kemampuan yang sangat baik, maka Ian tidak perlu membayar uang sekolah dan juga Ian akan mendapatkan uang saku setiap bulan.

'hmm, rencana yang sempurna untuk masa depanku yang baru, hehehe' pikir Ian

Tingalkan komentar, karena itu membuat penulis lebih bersemangat \^_^?

aeoiucreators' thoughts