webnovel

088 Memendam Dendam

```

Mata Fu Hang mengikuti mobil yang perlahan menjauh. Kedinginan di matanya seketika menghilang, dan yang tersisa hanya sakit hati.

Ia membuka layar kuncinya lagi, dan foto senyum cerah dan cantik Shen Yan muncul di teleponnya. Dengan beberapa gesekan, ucapan selamat ulang tahun yang dikirim Shen Yan untuknya sebelumnya muncul.

"Semoga suamiku berhasil dalam karirnya!"

Suara manis Shen Yan terdengar dari telepon.

Kesuraman di mata Fu Hang sedikit memudar, dan sudut bibirnya terangkat samar. Ia mulai melihat-lihat foto dan video lain di teleponnya.

Orang yang hadir dalam album foto dan video di teleponnya hanyalah Shen Yan.

Shen Yan sering mengirimkan foto dan video untuknya, yang mana ia jarang membalas, saat mereka menikah. Namun, ia menyimpan setiap foto dan setiap video yang dikirim Shen Yan di teleponnya.

Ketika Lin Nan bergegas datang dengan mobilnya, dia melihat Fu Hang sedang melihat teleponnya di samping mobilnya, dan bibirnya terkatup menjadi satu garis.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant