webnovel

Memberi Pelajaran

Suara pukulan meja yang begitu keras tiba-tiba saja terdengar, tiga gadis yang masih duduk santai bergosip ria itu tersentak kaget, mata mereka beralih melihat siapa yang telah mengganggu keceriaan mereka pagi ini.

"Aarun?" sebut mereka serentak.

Aarun menunjukkan seringainya tanda ia sedang tidak suka dengan mereka, ia masih diam tapi matanya menatap mereka tajam.

"Kau buat kita kaget saja," ucap Diana.

"Ada apa kau menatap kami seperti itu?" ujar Binnie.

Aarun mengambil tas yang paling dekat dengannya "Hei kau mau apakan tas ku!" kaget Diana yang kini tengah berdiri. Orang-orang di kelas itu pun melihat aksi Aarun yang sangat berani

Aarun berjalan dengan santai menuju jendela lalu melemparkan tas itu ke luar "Hei!!! Kau gila! Apa masalahmu hah!" teriak kesal Diana.

Ketiga gadis itu pasrah saat melihat tas Diana jatuh ke tanah, mata Diana memerah saat menatap Aarun, ia sangat marah atas sikap pria itu yang semena-mena.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant