webnovel

Ketakutan Kaisar

"Samudera memandang rakyat miskin seperti singa menatap ulat. Tak bernilai, tak berharga, bukan pula ancaman." Vincent bangkit dari depan makam Mirielle hendak berjalan kembali ke mobil.

Kaisar menatap sejenak pada pusara kembarannya. Berapa banyak lagi rahasia yang di sembunyikan Elle darinya. Kaisar kira dia adalah orang yang paling mengenal Elle lebih dari siapa pun. Nyatanya Kaisar sama sekali tak pernah tahu keberadaan Vincent dalam hidup Elle.

[Beberapa banyak lagi kebenaran yang harus aku ungkap, Elle.] Kaisar hanya bisa bertanya dalam hatinya. Ia lantas mengikuti Vincent pergi.

"Menurutmu, ada berapa banyak orang meninggal dalam insiden penggusuran lahan itu?? Berapa banyak yang tersakiti? Berapa banyak anak yang kehilangan orang tuanya, Hero?" tanya Vincent dalam perjalanan menyelusuri taman memorial milik keluarga Samudera. Penjaganya tergeletak karena menghirup banyak obat tidur.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant