Siapa yang sedang melakukan percumbuan, tapi siapa yang malah dadanya terbakar!
Itu adalah ungkapan yang tepat untuk Casanova, sebab melihat sang kekasih yang sedang dicumbui Belammy membuat dirinya berapi-api, terbakar api cemburu. Namun di saat bersamaan, yang membingungkan dia malah merasa birahi. Ini sulit dijelaskan dengan ungkapan apa pun, bahkan pemuda tampan itu juga merasa bingung tentang hal yang sedang menimpanya ini. Dia tak kuasa untuk tidak melihat sang kekasih yang sedang kesakitan sebab tongkat besar itu telah menusuk semakin dalam.
Apa lagi saat suara Lily yang mengerang kesakitan, semakin membuat Casanova bertambah birahi. Seolah suara perih kesakitan yang diterima perempuan Asia itu adalah nyanyian yang paling merdu di dunia. Semakin Casanova merasa cemburu dan sakit hati, maka semakin ia ingin mendengarkan jeritan penderitaan tersebut. Sungguh aneh tapi nyata, dan ini benar-benar terjadi pada dirinya!
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com