webnovel

Perbedaan Sifat

"Uhukkk, uhuukkk, uhuuukkk." Nadine

terbatuk-batuk.

"Ya ampun Nad, lo kenapa? Keselek ciki

segala di depan cowok lo, jaim dikit dong

harusnya." ucap Xena sambil ketawa

cekikikan.

"Ternyata gua gak cuma punya sepupu

bangcat, tapi punya sahabat bangcat juga.

Aaaaaa Xena sialaaaan. Malu banget gua

asli deh, ngeselin parah!!!" batin Nadine.

Enzo terkekeh lalu mnyenggol bahu Val.

"Tolongin cewek lo tuh." ucap Enzo.

Val langsung mendekati Nadine dan

menepuk-nepuk pelan punggung Nadine.

Val juga membantu Nadine untuk

meminum air putih hingga batuknya

mereda.

"Kalau makan pelan-pelan." ucap Val lalu

membersihkan sisa ciki yang belepotan di

sekitar bibir Nadine dengan ibu jarinya.

"Aaaaaaa, gua gak bisa diginiin,

gemesssssss. Lemah banget sih gua??"

batin Nadine.

"Terima kasih." ucap Nadine salah

tingkah.

Enzo dan Xena senyam-senyum

mesem-mesem melihat kelakuan Nadine

dan Val yang katanya masih marahan.

"Mereka lucu ya, cocok sih menurut aku."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant