webnovel

Found The Answer 11

"LEPASKAN AKU!"

"LEPASKAN AKU!"

Suara teriakan Luca membelah malam yang sunyi di sekitar perkebunan anggur. Anak laki-laki itu terus meronta-ronta meminta dilepaskan oleh Pierre. Ia bahkan memukul-mukul punggung Pierre agar pria itu mau melepaskannya. Namun Pierre mengabaikan pukulan dan teriakan Luca. Ia terus membawa bocah laki-laki itu punggungnya.

"LEPASKAN AKU!" Luca memukul punggung Pierre menggunakan kepalan tangan yang disatukan.

Pierre akhirnya mendengus kesal karena Luca yang tidak bisa diam sama sekali. Langkahnya terhenti. Ia lalu berbicara pada Luca. "Kalau kau tidak bisa diam, aku akan menguburmu di sini. Tidak akan ada yang bisa menemukanmu kalau aku menguburmu di sini. Jasadmu akan menjadi pupuk bagi tanaman anggur yang ada disini."

Luca menelan ludahnya setelah mendengar ancaman yang diberikan oleh Pierre.

"Sekarang diam dan jangan bergerak," tegas Pierre. Ia kemudian melanjutkan langkahnya sambil menggendong Luca.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant