Night King : Kebangkitan Sang Kucing Hitam
Chapter 156: Keinginan Hati Li Mubai
Satu jam berikutnya. Dokter pun keluar dari ruang pemeriksaan. Li Mubai orang pertama yang bereaksi, "Bagaimana dengan anak itu, Dok? Apa yang terjadi padanya, adakah luka serius yang dialami anak itu?"
Li Mubai mencecar Dokter tersebut, saking penasarannya akan kondisi anak yang hampir ditabraknya itu.
"Tenangkan dirimu Li. Kau akan membuat dokternya menjadi takut kalau dirimu menelannya seperti itu. Coba tenang dulu. Dia pun akan memberitahukannya pada kita," pinta Lin Pan, sambil mendekap baju Li Mubai. Tujuannya hanya ingin membuat sahabatnya itu merasa lebih tenang dan baik.
Li Mubai pun menarik napasnya dalam-dalam. Insiden tabrakan dan juga pengejaran para gangster yang tak kunjung usai, membuat pikirannya tidak tenang.
Dokter yang bertugas memeriksa kondisi anak itu hanya bisa diam karena tidak mungkin baginya mengatakan semua informasi, di saat Li Mubai sendiri tidak bisa tenang.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com