webnovel

Chapter 132

Yang jaraknya cukup dekat hanya sekitar sepuluh menit apabila di tempuh dengan berjalan kaki.

Kembali lagi ke kediaman Dennis Xian

Setelah tragedi siang hari tadi, Dennis sedikit murung karena akibat ia memainkan pedang pusaka ayahnya, Cristian Wong mengalami luka – luka tetapi dengan kemampuan sang ibu yang luar biasa, luka – luka tersebut bisa sembuh dengan cepat. 

"Kau, kenapa anakku? Tumben kamu diam saja, apa ini karena kejadian tadi siang, ya?" selidik Cristian Wong dengan muka seriusnya. 

"Benar, ayah, karena aku, tadi siang ayah menjadi terluka," lirih Dennis merasa bersalah karena telah memaksa meminjam pedang sang ayah. 

"Ayah, tidak apa – apa kok, nak, ayah baik – baik saja," meyakinkan sang anak agar ia menjadi ceria kembali. 

Dengan mata yang berbinar, Dennis, melihat ayahnya yang telah meyakinkan dirinya, bahwa ia tidak terluka terlalu parah, hanya sekedar luka ringan yang dideritanya. 

Membuat sang anak tersenyum kembali dan mulai menjadi ceria. 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant