Chapter 141

Akhirnya setelah menempuh jalan pintas yang cukup jauh karena jadinya memutar untuk menghindari kemacetan, mereka sampai di rumah Petra. Mereka turun dari mobil dan masuk ke dalam rumah. Seperti biasa, rumah laki-laki itu akan terlihat sangat sepi karena tidak ada siapapun. Orang tuanya hanya menemui Petra diluar saja, itupun sebentar, hanya sekedar makan bersama dan mereka berpisah kembali. Petra sebenarnya tidak ingin hal yang seperti itu, yang laki-laki itu harapkan adalah kumpul dirumah bersama keluarga. Tapi ia hanya seorang anak jadi Petra merasa ia tidak punya hak untuk ikut campur urusan orang tuanya. Toh selama ia kesepian, teman-temannya selalu ada.

"Kamar lo sudah diberesin, jadi lo langsung naik aja. Gue mau angetin makanan yang gue beli tadi pagi." Ucap Petra.

"Pak, maaf tolong antar Karin ke kamar ya, saya juga mau bantu Petra di dapur." Pinta Alysa.

"Baik, Non." Ucap Pak Tirto.