webnovel

Kontrakan Baru Untuk Nayla dan Attar

"Kak, sekarang kita mau ke mana?" Kala itu Nayla mendorong kursi roda Attar. Mereka berjalan menyusuri pinggiran jalan. Dengan membawa tas berisi baju. Saat itu, mereka benar-benar tidak ada modal.

"Aku juga tidak tahu, Nayla. Aku ingin cari pekerjaan sekarang juga. Untuk sementara, kita tidur di jalanan dulu tidak apa-apa ya?"

"Aku sih tidak masalah kak, soalnya aku juga sudah pernah tidur di luar semasa di Jerman. Aku hanya kasihan dengan Kakak nanti. Apa lagi mau cari kerja di mana memangnya? Kakak kan lagi sakit."

"Tapi kakak ini laki-laki, sudah sepantasnya Kakak yang cari nafkah. Maafkan Kakak ya, karena keegoisan Kakak kamu jadi ikutan seperti ini."

"Sudahlah, Kak. Jangan pikirkan soal itu. Aku tidak apa-apa kok, lagi pula ini memang kesalahan kita. Jadi tidak perlu di sesali."

"Tapi kalau kamu ingin kembali ke rumah Mama kandung kamu tidak apa-apa kok, Nay."

"Tidak, Kak. Aku akan temani kakak. Kita usaha bareng ya!"

"Ya sudah kalau kamu maunya begitu."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant