webnovel

Tekanan mental

Setibanya di parkiran kantor polisi Andrew dan Sonia pun segera keluar dari dalam mobilnya, lalu mereka berjalan bersama untuk masuk ke dalam ruang interogasi. Andrew tersenyum senang melihat Sonia yang saat ini sedang bersamanya, membuat Sonia yang melihatnya menjadi aneh.

"Kau kenapa sih senyum-senyum seperti itu?" tanya Sonia sambil melihat Andrew yang berjalan di sampingnya.

"Tidak apa-apa, aku hanya senang saja pagi hari seperti ini bisa jalan bersamamu. Sudah lama sekali rasanya, aku tidak merasakan seperti ini," jawab Andrew sambil tersenyum tipis mengungkapkannya kepada Sonia.

"Iya ini semua gara-gara kau yang sekarang sibuk sekali, tidak pernah pulang. Mana mungkin kita memiliki waktu untuk berjalan bersama seperti ini, orang kau saja sibuk sekali," ucap kesal Sonia sambil melihat Andrew.

"Maafkan aku ya. Bagaimana lagi, sudah menjadi tugasku. Nanti lain waktu aku akan menyiapkan waktu untuk kita jalan bersama seperti ini," jawab Andrew tersenyum meyakinkan Sonia.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant