webnovel

Berkelahi Tanpa Alasan Yang Jelas

Éditeur: Wave Literature

Lan Tingyun tentu saja tidak bisa berdiam diri melihat putrinya hendak dipukul. Dia buru-buru menahan Lan Tingyi sambil berkata.

"Kak, kejadian yang menimpa Yaxin tidak ada hubungannya dengan Anran. Anran juga korban, kamu tidak boleh memaki ataupun memukul putriku!"

Hati Lan Anran tersentuh. Di kehidupan sebelumnya, ayahnya juga selalu melindunginya, sayangnya dulu dia mengira ayahnya berpura-pura sikapnya pun cuek terhadap ayahnya. Di kehidupannya sekarang, dia baru menyadari bahwa ayahnya menyayanginya dengan tulus.

"Paman, hentikan semua ini. Kakakku tidak bersalah. Siapa tahu paman berhutang kepada seseorang, dan orang itu membalas Yaxin. Atas dasar apa paman menyalahkan kakak. Aku tahu paman masih belum berhenti berjudi, terus saja meminjam uang dan tidak bisa mengembalikan uang kan?" Kata Lan Yanran blak-blakan.

"Apa maksudmu, bocah tengik?" Lan Tingyi marah mendengar perkataannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant