webnovel

Apa Tidak Merasa Aneh?

Éditeur: Wave Literature

Hu Jiaqian tiba-tiba teringat kalimat Wang Baiwan yang mengatakan, perbedaan dari 'Pohon kecil dan seluruh hutan'.

Ternyata…..

Kehilangan murid jenius seperti Lu An ini, besok pasti akan muncul lebih banyak lagi. Dan juga, Lu An bukan keluar dari sekolah secara percuma.

Apakah pihak manajemen masih akan menyalahkan Kepala Sekolah karena melepaskan bibit yang bagus seperti Lu An?

Benar saja, pemikirannya terlalu pendek dan hanya fokus pada apa yang ada di depan mata saja!

Termasuk seorang guru Xu yang juga melihat semua ini, seolah dengan raut wajah yang tidak jelas. Diam-diam mengangkat batu bata di lokasi konstruksi.

Dasar rubah tua yang licik! 

Hu Jiaqian seolah dijadikan seperti bidak catur tanpa alasan? Seolah mata merah Hu Jiaqian, dia merasa seluruh tubuhnya seolah terasa akan meledak karena sangat marah!

Namun, bagi Hu Jiaqian, mungkin itu jauh lebih baik. Jika dia melampiaskan kemarahannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant