Rizam pun langsung naik ke atas. Dia yang melihat Nafsya yang masih menangis pun langsung mendekatinya, lalu berbicara
"Sayang, jangan nangis terus dong! Kita makan dulu yuk! Nantinya kamu sakit loh"
"Aku masih takut sayang"
"Kan ada aku sayang, kita ke bawah sekarang yuk! Nanti masakannya takut keburu dingin"
Namun Nafsya masih saja melamun, lalu Rizam pun langsung menggendong Nafsya.
"Sayang, gak usah digendong! Ini juga aku mau turun kok"
"Kelamaan kalau nunggu kamu turun sendiri, udah gak apa - apa, aku gendong aja ya"
Hingga akhirnya mereka berdua pun sampai dimeja makan, lalu Rizam pun langsung mengambilkan makanan untuk Nafsya. Tetapi lagi - lagi Nafsya melamun terus dan tak memakan makanannya.
"Aku suapin ya?"
Nafsya hanya menganggukkan kepalanya, Rizam pun mulai menyuapi Nafsya. Selang beberapa menit kemudian, akhirnya Nafsya selesai menghabiskan makanannya.
"Kamu naik aja ke atas duluan! Aku mau beresin ini dulu ya"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com