webnovel

Bab 110

"Ya, dia sangat mirip denganku." Timpal Daniel membuat wajah Bianca tertekuk kesal.

"Huh.." dengus Bianca kesal.

"Ken juga semakin gemuk." Tangan Dewi mulai menggoda Kenzo.

"Ya, dia sangat kuat makan akhir - akhir ini. Aku senang melihat nya."

"Ah ya, kalian ingin apa?" Dewi tersadar jika dia belum menawarkan Daniel dan juga Bianca makanan.

"Tidak, biar aku saja yang memesan." Daniel pun bangkit pergi ingin memesan makanan dan minuman. Melihat pengunjung yang cukup ramai membuat Daniel memilih memesan sendiri makanan nya, dari pada menunggu pelayan.

"Hey, mau sampai kapan kalian akan seperti ini?" Dewi duduk dengan tegak menatap Bianca serius.

"Apa maksudmu?" Sebelah alis Bianca melengkung naik bingung dengan pertanyaan Dewi yang begitu tiba - tiba.

"Hubunganmu dengan Daniel?"

"Dewi, kau tahu aku tak suka bertele - tele. Langsung saja pada inti nya." Bianca masih saja belum mengerti apa maksud Dewi.

"Apa kau tak ingin menikah dengan Daniel?"

"Menikah?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant