webnovel

Lennard Kabur

Semua itu tertera jelas di aplikasi pesan yang ku baca. Aku menangis saat tahu Tante Kathlyn dipukuli oleh Om Diego. Di saat aku tengah menangis, tiba-tiba saja supir taksi yang sedang menyetir memberi tahu aku jika aku sudah sampai di tempat tujuan, ia menanyakan di mana aku akan berhenti. Aku memberi tahu dia nomer rumah Mama.

"Kenapa menangis, Adik?" tanyanya.

Aku melihat ke arah supir itu, dia sedang menyetir, namun sesekali matanya melirikku melalui spion tengah.

"Aku hanya sedang mengantuk," jawabku berbohong. Aku hanya tak ingin orang lain tahu jika aku sedang menangisi keluargaku.

"Memangnya kau dari mana? Ini sudah sangat malam dan kau berkeliaran sendirian seperti ini," tanyanya lagi.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant