webnovel

196. Berkenalan Dengan Harly

"Ah, bu.. seharusnya kau membangunkanku lebih awal. Biar aku saja yang memasak makanan untuk kelima pengawal itu." Kata Alice. Ia memang baru saja bangun karena ibunya tidak tega membangunkannya lebih awal.

Dan Agnes tersenyum saja. Ia memang sedang memasak makanan untuk hari ini sebelum ia pergi ke istana.

Dapur di dalam rumah itu lumayan luas. Tungku api persegi yang terbuat dari batu bata itu sangat mempermudah kegiatan memasak. Nasi juga sudah matang sejak pagi tadi. Sekarang matahari memang sudah terik, mungkin sudah menginjak pukul sembilan pagi.

"Pergilah mandi selagi aku masih ada di sini." Kata Agnes.

"Apa kau akan pergi ke istana, bu?"

"Tentu saja, aku harus bekerja di sana. Nanti sore aku akan langsung pulang. Darian sudah memberitahuku kemarin, nanti siang Harly akan menjengukmu ke sini. Jadi kau akan aman. Aku tidak lega jika kau sendirian di sini, Alice."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant