webnovel

BAB 156

"Aku tau? Tentang apa itu semua?" tanya Casey. "Apakah kalian, seperti, meniup di kamar kecil dan dia tidak bisa mendapatkan cukup dari mu?"

"Tidak, pasti tidak ada toilet yang bertiup. Sebenarnya, aku bahkan tidak tahu bagaimana menjelaskan apa yang terjadi di sana selain dia mengatakan bahwa dia mengira aku adalah orang lain dan dia jelas marah pada orang ini. Jadi aku senang aku bukan mereka, dan jika dia menemukan mereka, aku merasa sangat kasihan pada mereka."

"Dia pikir kamu orang lain?" Steve bertanya, seolah-olah itu masuk akal baginya seperti halnya bagiku.

"Aku tidak tahu. Dia agak panik dengan ku di kamar mandi dan pergi begitu saja. Lalu aku melihatnya lagi ketika kalian sedang bermain memutar botol, dan sebelum aku menyadarinya, dia memasukkan lidahnya ke tenggorokanku, dan oh Tuhan, lidah itu. Kemudian aku pikir kami sedang melakukan percakapan yang baik ... percakapan yang sebenarnya, dan dia pergi begitu saja tanpa apa-apa."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant