webnovel

Tentang Dua Hati Itu

'Apa? Ibunya Rafael sampai bilang begitu? Sungguh?'

Mia langsung histeris begitu Luna bercerita padanya. Di mana lagi-lagi karena kebimbangannya, Luna langsung curhat pada temannya itu setelah menyelesaikan pertemuannya dengan Bertha.

'Enggak sih. Maksudku… kalau memang hal itu terjadi, maka bisa dipastikan kalau anak di perut kamu adalah cucu mereka. Tapi dengan dinginnya mereka bilang akan mengugurkannya kalau sampai hal seperti itu itu terjadi?' sambung Mia lagi tak lama kemudian. Dia terdengar masih terkejut.

Sebenarnya memang mengherankan, namun entah kenapa Luna tak terlalu terkejut. Mungkin karena dia sudah lebih mengenal keluarga ini setelah delapan bulan lamanya hidup di sekitar mereka. Bagi mereka yang terpenting adalah harga diri dan nama baik, sehingga mungkin mereka akan mengesampingkan hal lain untuk melindungi hal itu.

'Lalu kamu menjawab apa, Luna?'

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant