Aku tersenyum saat mengulang pertanyaan itu. Elvan pulang ya, ah berapa tahun aku tak bertemu dengannya. Satu, dua, tiga atau empat tahun? Entahlah aku sendiri juga sudah lupa. Terakhir kami sekelaspun saat masih kelas satu di sekolah dasar. Kami dulu begitu dekat, aku, Kak Jelita dan Doni bisa dikatakan seperti saudara kandung (menurutku). Kemana-mana pun ya gandengan tangan seolah-olah nggak mau dipisahkan. Hanya saja dia dan aku kini sudah berbeda kota hingga susah menemuinya.
Beberapa waktu lalu sih kami masih saling kontak-kontakan akan tetapi saat ini … sepertinya dia ganti nomor dan lupa mengabariku. Hem, itu sama sekali tak masalah sih untukku. Namun, rasa rindu jelas masih ada, tersimpan baik-baik untuknya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com