webnovel

Balasan Apa yang Kamu Inginkan?

"Ella, apa yang terjadi? Mengapa kamu mendapatkan surat somasi?" tanya Luca dengan panik begitu Ella mengangkat telepon darinya.

"Surat somasi?" Ella mengulangi kata-kata itu dengan tatapan bingung. Ia sudah lupa mengenai teleponnya dengan Nissa Putri tadi siang. "Surat somasi apa?" tanyanya balik.

Christian mengerutkan keningnya saat mendengar pembicaraan Ella. Ia tidak banyak bertanya. Hanya menanti dengan sabar sampai pembicaraan itu selesai.

Luca menjelaskan dengan cemas, "Baru saja ada seorang pengacara yang menghubungiku dan mengatakan padaku bahwa ada sebuah dokumen penting untukmu, tetapi ia tidak bisa menghubungimu. Aku merasa ada yang aneh dengan telepon itu sehingga aku pikir salah kirim. Aku membuka dan membacanya, tetapi surat itu benar-benar tertuju padamu. Katanya kamu meniru lukisan karya dari Nissa Putri."

"Nissa Putri?" tangan Ella yang memegang ponselnya sedikit gemetar.

Ia benar-benar marah sekarang.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant