webnovel

Dungeon of skeleton prat 4

"yuri pegang lenganku dengan erat"kata kuro sambil memegang tepi perahu untuk menjaga keseimbangan karena jalur yang berkelok kelok.

terkadang mereka melakukan putaran 360° untuk menghindari terjatuh dan terseret dalam arus deras.

Pada saat ini didepan atap jalur ini sedikit lebih rendah.

"menunduk!!"kata kuro dengan keras,mereka berdua menunduk dengan cepat.

1 detik setelah mereka menunduk perahu masuk ke daerah jalur dengan atap yang rendah.

masih dalam keadaan menunduk dengan medan yang lebih ekstrem.

Didepan mereka ada sebuah belokan setengah lingkaran.

"kuro hati hati ada belokan "kata yuri berada didepan karena kuro tidak bisa melihat kedepan dengan jelas sebagian besar kendali arah dipegang oleh yuri.

sementara kuro hanya menyetabilkan saja.

melewati belokan yuri dengan sekuat tenaga mengarahkan kapal supaya sesuai jalur.

karena disisi kanan dan kiri terdapat jurang yang gelap dan dalam.

jika mereka terjatuh akan sangat berbahaya,tidak ada yang tahu seberapa dalam jurang itu munkin saja menuju inti bumi.

kembali ke kuro dan yuri...

"ah kuro didepan sepertinya adalah ujung jalur ini"kata yuri dengan gembira.

"benarkah ?syukurlah aku sudah sangat lelah"kata kuro dengan ekspresi kelelahan memenuhi wajahnya.

pada saat ini karena efek kekuatan arus yang tersisa kapal mereka langsung sampai didarat dengan keras.

"aaa,kuro!didepan ada jurang!"kata yuri panik.

"tenang putar balik!!"kata kuro sambil memiringkan perahu kekiri untuk mengurangi daya dorong.

"itu tidak akan berhasil kapal tidak melambat"kata yuri yang masih panik.

kuro berpikir dengan cepat dia mengeluarkan katannya ,dia melemparkannya keatas dan katana itu menyangkut diatap dengan kokoh.

Dia sudah menaruh rantai dikatana tersebut,pada saat katana menancap dengan kokoh kuro mengambil yuri dan menggendonnya dipundak.

lalu melompat dan memegang rantai dengan erat bergelantungan lalu turun dengan perlahan.

Disisi kiri dan kanan mereka masihlah jurang gelap.

Sampai dibawah dia menurunkan yuri,"ah untung saja kamu cepat memikirkan cara"kata yuri menghela napas sambil memegang dadanya yang masih dag dig dug.

lihat saja kapal tersebut sudah terjun bebas dan menghilang dala. kegelapan dan sampai sekarang belun terdengar suara sesuatu jatuh dari dasar yang menandakan jurang ini sangat sangat dalam.

Kemungkinan berisi makhluk dari zaman kuno ,siapa yang tahu?.

"haha untung saja didalam gagang katana berisi rantai"kurk tertawa sambil menarik rantai ditangannya dan katana yang menacap terjatuh.

saat jatu rantai yang berada diluar langsung kenbali kedalam gagang pedang.

pada akhirnya pedang tersebut kembali ketangan kuro.

kuro melihat sekeliling dan jarak lantai ini dan lantai yang menghubungkan dengan jalur selanjutnya berjarak 10 meter.

"kuro sepertinya kita akan terjebak disini"kata yuri skeptis.

"tenang pasti ada jalan"kuro menggosok kepala yuri.

"jangan gosok lagi nanti rambutku rusak"yuri kesal dan menjauh beberapa langkah.

"hahaha,tenang aku akan mencari jalan pasti ada sesuatu yang bisa dipakai untuk menyeberang"kata kuro sambil melihat isi tasnya apakah ada sesuatu yang berguna.

Didalam tas dia menemukan sebuah kenangan yang harus dilupakan.

haha hanya omong kosong.

Didalam tas kuro menenukan 2 bungkus roti dan air meneral kecil.

Mengeluarkan itu kuro memberi satu roti dan air mineral pada yuri.

yuri yang mengambil air roti dan memakannya tidak tahu harus tertawa atau menangis.

"kuro ini solusi yang kamu katakan?sangat hebat!"kata yuri kesal.

"haha ini solusi terbaik makan dan berpikir dengan tenang"kuro memakan roti dengan wajah serius.

melihat kuro berkata dengan serius yuri hanya bisa menghela nafas.

oh kenapa aku harus bersama orang seperti ini,dia memakan sisa roti dengan air mata.

Setelah selesai makan yuri bangun dari posisi duduknya.

"kuro aku akan mencoba mencari mekanisme yang bisa memunculkan jalan untuk kita"kata yuri meraba lantai.

"oh oke hati hati terjatuh"kata kuro yang masih makan roti.

Yuri menyentuh lantai yang tertutup dengan debu dan lumut yang tingginya 10 cm.

Saat sedang menyentuh daerah ujung jalan yang didepannya adalah jurang dia tidak sengaja menekan sebuah tombol dan sebuah batu muncul.

brrrrrrrrrrrrrr,batu naik dengan perlahan dan ssbuah batu berbentuk kotak muncul didepan yuri.

Diatas permukaan depan terdapat gambar pemandangan alam yang tidak beraturan .

"kuro lihat ini mungkin kunci kita untuk melanjutkan perjalanan"yuri berteriak kepada kuro,wajahnya menunjukan senyum lebar .

mendengar teriakan yuri kuro dengan cepat memakan roti yang tersisa ditanya dan minum bebepa teguk air dan bergegas kearahnya.

pada saat ini kuro sudah berada disamping yuri"haha kamu adalah bintang keberuntunganku walaupun sedikit sial "kata kuro memuji.

"haha yuri gktu loh"kata yuri dengan kekanak kanakan.

namun setelah mendengar kalimat terakhir dia menjadi kesal"apa maksudmu dengan sedikit sial?itu hanya tidak disengaja!"katanya dengan ketidak puasan.

"hahaha aku hanya bercanda,sekarang kita harus memperbaiki gambar tersebut dalam hitungan 5 menit" kuro menunjuk gambar waktu yang berada disisi atas batu.

karena yuri sedang berjongkok jadi dia tidak melihatnya.

saat berdiri dia juga melihat waktu mundur setiap.detik.

"klo begitu cepat kuro selesaikan ini"kata yuri memberi kuro tempat dia berada.

Kuro segera menggantikan yuri disana,dia berjongkok dan mulai mode berpikir dengan cepat dengan kecepatan 1 km/s.

"yuri beritahu aku jika waktu sudah kurang dari 1 menit"kata kuro sambil menyususun kembali gambar menjadi pemandangan yang indah.

"oke"kata yuri mengangguk sambil memperhatiakan waktu.

saat yuri menjawab gambar sudah diselesaikan 1/5.

pada waktu tersisa 3 menit kuro sudah menyelesaikan 3/5 gambar.

pada menit kedua dia menyelesaikan 4/5 gambar,setelah waktu kurang dari 1 menit yuri mulai menghitung mundur.

"50,49....."

pada saat ini kuro melakukan beberapa kesalahan dan harus mengulang bagian terakhir lagi.

"5,4,3,2,1"

pada saat waktu habis kuro sudah menyelesaikan gambar tersebut.

Sebuah gambar pegunungan dan awan merah terlihat dari gambar yang sudah jadi.

Pada saat ini muncul sebuah lantai mengambang dari bawah jurang yang gelap dan menyatukan ujung yang terpisah.

bersambung....

catatan penulis:karena mati listrik saya tidak bisa update kemarin,mohon maaf atas keterlambatan.

Chapitre suivant