"Kau, punya hubungan dengan pria itu?"
Sebuah pertanyaan yang sebenarnya sangat tidak ingin diberikan Pak Hanzie terlontar di mulut pria itu, dan Pak Hanzie sendiri merasa sebal, kenapa ia sampai bertanya seperti itu segala, tapi tidak dapat dipungkiri, dia memang ingin mendengar dari pertanyaan itu.
"Saya tidak ada hubungan apa-apa sama dia."
"Oh, hebat sekali? Tidak punya hubungan? Tapi, bisa berciuman?"
"Itu, tidak seperti yang Bapak pikirkan! Saya dan dia, ah! Sudahlah! Saya tidak bisa menjelaskan, karena Bapak mungkin tidak akan percaya juga!"
"Kalian pernah berhubungan intim?"
Semakin gencar saja, Pak Hanzie memberikan pertanyaan, padahal pria itu sendiri mengutuk mulutnya, yang tidak bisa mengontrol apa yang ia ucapkan.
"Tentu saja tidak!"
Bayangan Pangeran Jeelian yang tadi sempat menindihnya, dan satu tangan pria itu ingin meraba tubuh di balik pakaiannya spontan terbayang.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com