Tanpa nama

Qin Yiheng dan aku melihat ke belakang Tuan Bai Kai.

Untuk sesaat, saya lupa mengikutinya.

Sejujurnya, saya sedikit senang untuk Bai Bai. Saya tidak pernah berpikir dia akan memiliki masa lalu seperti itu.

Tapi pikirkanlah, untuk orang-orang seperti Bai Kai. Pertama-tama, dia tentu tidak akan mengambil inisiatif untuk menyebutkan pengalaman ini, dan kedua, mungkin dia benar-benar bahagia untuk ibunya. Jadi ini bukan bayangan psikologis masa kecil.

Sayang Qin Yiheng menghela nafas. Ayo pergi.

Keduanya kemudian menyusul.

Jalan ini tidak panjang. Tidak butuh waktu lama. Kami melihat bahwa Master Bai Kai membawa Bai Kai ke sebuah restoran kecil di jalan.

Tapi tunggu sampai kita mendorong pintu.

Tetapi menemukan bahwa adegan di dalamnya agak tak terduga.

Ini jelas bukan tempat makan.

Saya melihat ruangan yang penuh dengan sangkar burung besar dan kecil. Hampir sulit untuk turun.

Saya segera menyadari bahwa ini mungkin toko di jalan kandang.