"Sejauh ini aku selalu menganggapmu sebagai teman dekatku. Aku tak pernah tega melihat kau kesakitan dan terluka, apalagi saat aku mengetahui kau kecelakaan. Seketika aku hancur melihat teman baikku kesakitan dan berbaring di rumah sakit selama berminggu-minggu.
"Tapi… perasaanku padamu hanya seperti itu, Salsa. Aku tak pernah sekilas memikirkan jika kita bisa saling menyukai dan memiliki komitmen kuat untuk mempertahankan sebuah hubungan khusus hingga ke jenjang lebih serius lagi. Aku tahu kau sangat menyukaiku. Aku tahu saat belakangan ini kau selalu mengikutiku ke manapun dan lebih sering bersamaku dibandingkan Fira dan lainnya.
"Saat itu juga aku memikirkan apakah kau benar-benar menyukaiku, dan juga memastikan apakah aku bisa membalas perasaanmu. Tapi ternyata aku tidak bisa. Untuk saat ini aku tak bisa jatuh cinta denganmu karena memang aku menganggapmu teman dekatku sejak pertemuan pertama kita di kafe itu."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com