"Sini, biar aku saja." Melihat dahi Lu Sheng sudah mulai berkeringat, Chu Sihan pun segera mengeluarkan sebuah pisau pendek. Kemudian dia meneteskan darah di atas kertas hu Komunikasi.
Kertas hu Komunikasi memang harus menggunakan sihir. Seseorang yang tingkat pelatihannya sangat rendah tidak bisa membuka kertas hu Komunikasi tersebut.
Tingkat Pelatihan Lu Sheng masih dua puluh tahun. Dia bisa membuka kertas hu Komunikasi dan bertahan selama ini merupakan sebuah keajaiban.
"Setidaknya, kamu masih masih punya hati nurani." Lu Zhou mendengus.
Chu Sihan tersenyum. Dia tidak mengatakan apapun.
Tatapan Peramal Kerajaan yang menggunakan topi cadar berubah. Sebelumnya, dia tidak pernah menyadari jika Chu Sihan juga bukan manusia biasa.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com