webnovel

di undang ke istana

"tau ga kenapa aku hanya sebentar didalam tadi" kata degol ketika mereka berdua sudah meninggal kontrakan jablay

"kenapa "kata Joni

"aku sangat lemah kalau sperma ku keluar,apa lagi kalau banyak aku langsung pucat seperti orang sakit"

"terus bagaimana tak jadi jadi Dong ngejablay nya "kata joni

"kalau yang tadi jablay baru,kalau sama langganan ku mereka sudah tau selalu menyediakan karet gelang buat mengikat Mr p ku biar jika enjakulasi tak setetes pun sperma ku yang keluar" kata degol

'orang yang aneh aku kebalikan nya aku malah urung iringan kalau tak keluar" kata joni

"mau langsung pulang apa nginap disini "kata degol setelah sampai depan material Cendana intan

"jam segini rumah orang sudah tidur Kalau pun Jamal belum tentu bisa buka kan pintu

"kamu malam ini tidur disini , besok hari libur anak anak tak ada yang masuk" kata degol

"kamu sendiri yang tinggal disini" kata Joni

"semua karyawan pulang kerumahnya masing masing sedang kan bos kalau libur atau weekend pergi kevilanya yang dipuncak "kata degol

kenapa mudian degol masukan motor kerumah bos yang ada persis depan material

dan kembali naik ketangga

tempat tidur degol memang spesial kerena sudah lama kerja di koh ari semenjak lekas tiga SD degol tak melanjutkan sekolah nya tapi langsung kerja dimaterial

silahkan masuk ini markasku walaupun kecil tapi aku nyaman tidur disini kata degol

kenapa kamu tak pulang seperti kawan mu yang lain kata Joni

buat apa aku pulang orang tuaku sudah tidak ada dirumah aku numpang dirumahnya paman dan bibiku yang namanya orang numpang kalau kita tak memberi uang mereka selalu rinbut membuat ku tak betah tinggal Disana

di mana sih kampung mu kata Joni

samping pom bensin tempat ketika kita nyari jablay buat kamu latihan kata degol

ngomong ngomong kamu bisa kenal.sama om adel kata Joni

om adel mu teman nongkrong ku ketika kita Sama sama ketika masih bujangan

kenapa kamu tak menikah juga seperti om adel kata Joni

kalau mau makan sate tak perlu memelihara kambing nya terlebih dahulu intinya aku tak mau repot kata degol

seharusnya aku manggil kamu dengan om juga kata Joni

kenapa begitu kata degol

kalau memang kamu seusia dengan om adel

tapi sudah lah kamu dari awal sudah panggil degol panggil saja aku seperti tadi

kepalaku pusing Jon kata degol menepi neuk jidat nya dan keluar keringat dingin

kamu kenapa degol kamu kecanduan narkoba kata Joni

kecanduan sex kata degol

tadi kan udah sama susi kata Joni

aku ngasih duit nya separuh jadi punya ku boleh masuk nya juga boleh nya separuh juga kata degol

mana ada begitu kata Joni

nyatanya susi hanya memperbolehkan kepala Mr p ku saja yang boleh masuk tak boleh lebih

kata degol

apa yang bisa aku bantu kata Joni

boleh aku menjepit burung ku pakai pantatmu kata degol

jangan lubang lebih mahal dari pada jablay koh ari tadi kata Joni

aku kocokan ya "kata Joni

aku tak mau kata dengol

aku kulum

tetap saja aku tak mau kata dengol

oke oke aku bantu jepit tapi jangan dimasukkan kata Joni berdiri mencari posisi yang bagus untuk meletakkan kamera tersembunyi seperti tahi lalat

setelah mendapat lokasi yang tepat Joni kembali berbaring disampingnya degol

ngapain kamu bangun kata degol

ga gerah sekaligus ingin memantau situasi diluar kata joni

sebenarnya tanpa kau buka baju pun aku bisa melakukan nya kata degol

aku hanya gerah saja kata Joni

kemudian tidur miring menyamping kemudian dengol menurunkan sedikit celana boxer Joni segi sampai degol sampai bisa menyelipkan birunya dan tidur memeluk Joni

ketika tengah malam Joni merasakan pantatnya tersa penuh

kamu bohong kata Joni mendorong degol sehingga burung nya terlepas

kamu kenapa kata degol pura tidak tau

kemudian Joni menarik celana nya lagi kemudian tidur

pagi ketika bangun degol tidak ada disampingnya Joni.

kamu kemana kata Joni

beli sarapan pecel dan gorengan kata degol

jangan repot repot kata Joni turun sekaligus mencuci muka nya pada bak penampungan air

kemudian mereka berdua sarapan

natinaku antara pulang ya kata degol

tak usah biar aku sendiri kata Joni

kapan kesini lagi aku suap menemani kata degol

nanti kalau ada waktu lagi

kemudian Joni terus memacu motor nya ke toko aksesoris om adel

setelah memarkir motor nya disamping toko kemudian Joni bergegas ketempat Jamal

bagaimana manal sudah kau buka video ku

malam ini kata Joni

sorry semalam aku ngantuk banget kata baru buka laptop semalam

ini yang dalam kamar seperti material hubungan seksnya tak terlalu jelas hanya ada adegan marah marah "kata Jamal

aku salah meletakkan posisi kamera hanya yang terlihat gambar pinggang keatas biar kan saja mereka membayangkan gambar pinggang kebawah kata Jamal

adegan kamu berhubungan dengan jablay video nya masuk kesitus pelangi

grup pelangi mereka sangat marah kata Jamal

terus bagaimana mana dong kata Joni

kita minta maaf saja bilang saja salah kitrim kata Jamal menghapus video yang hetero

di video mu yang bersama dengan degol kenapa wajahmu kelihatan semua seakan kau bintang nya kata Jamal

sesekali aku ingin exist juga seperti orang orang kata Joni

bukan apa kalau orang kenal Sama kamu bisa bahaya kata Jamal

ngomongin exist aku ingat kamera tersembunyi diloteng kamar degol belum diambil"kata Joni beranjak dari tempat duduknya

mau kemana kata Jamal

aku mau mengambil kamera ku "kata Joni

jangan biarkan saja bagus malah iya kita dapat satu lagi sumber Vidio "kata jamal

kemudian Joni kembali duduk mengurungkan niatnya

siapa sih temanmu yang kerja dimaterial itu

kata Jamal

namanya degol, om Adel yang mengenalkan aku dengan nya kata Joni

ketika lagi asik ngobrol muncul Uda Azmi

dari tadi aku tunggu sudah habis beberapa batang rokok ternyata kau disini kata Uda Azmi

ada apa Uda mencari saya

ayok berangkat kata Uda Azmi

katanya nanti malam kalau tau mau pergi sekarang dari tadi aku sudah siap siap kata Joni

peraturan berubah rubah kita warga bunian menurut saja kata Azmi

Uda duluan aku belum mandi kata Joni

"harus sekarang mandi dan pakaian sudah ada telat sedikit kau menyesal seumur hidup mu kata Azmi

Jamal hanya melongo melihat Joni dijemput paksa sama Uda Azmi

tunggu aku pamit dulu sama paman ku kata Joni setengah berlari ketoko om Adel

Jon kau sudah pulang kenapa tak langsung masuk kerumah kata om adel

tadi Azmi lama menunggu mu disini kata om adel

itu dia sekarang ditempat jamal menyuruh ku berangkat tak memberikan aku waktu mandi dan ganti pakaian kata Joni mengambili celana panjang Hendak mandi

"jangan mandi dulu' nanti kau gampang loyo

sekarang turun kan celanamu Kate om adel dan mengambil minyak dalam botol Dan mengoleskan keseluruh daerah terlarang

minyak ini bisa menangkal penyakit yang akan dimasukkan musuh lewat kemaluan

makanya hati hati jangan main Sorong saja

kata om adel

aku pamit paman kata Joni salim.sama om ya

setengah jam aku menunggu, kau benar benar tak pernah tepat waktu kata Uda Azmi

kemudian dengan dibonceng sama Uda Ami ketempat mereka kemaren btspi langsung kelantai empat

mana orang Uda kata Joni kara tak satupun kotor yang parkir dihalaman gedung nomor seratus empat puluh

selamat datang Kate bang jakung setelah mempersilakan Joni buka baju dan pakaian handuk putih seperti orang hendak mandi

Chapitre suivant