webnovel

The Proud Beta

Claire telah memberikan izin pada Rei untuk pergi menjemput Chloe meski dengan taruhan nyawa dan mungkin ia tak akan kembali. Bagi Rei, kepercayaan ibunya adalah hal yang sangat berharga. Ia tak akan mungkin menyia-nyiakannya sama sekali. Setelah Claire, giliran Rei kemudian berbicara dengan ayahnya, Arjoona yang baru saja pulang.

Arjoona mengajak putra tertuanya itu untuk bicara di ruang tengah bersama. Di temani hangatnya perapian otomatis, keduanya menikmati coklat dan lava cake andalan sang Ayah. Rei tersenyum saat melihat sepiring lava cake disodorkan oleh sang ayah untuknya.

"Aku udah lama banget gak makan ini. Daddy yang bikin?" tanya Rei menoleh pada ayahnya sambil tersenyum. Joona sedikit terkekeh dan mengangguk.

"Siapa lagi! Cuma daddy yang bisa bikin lava cake terenak di dunia!" jawab Joona menyombongkan dirinya. Rei langsung terkekeh dan mengangguk.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant