webnovel

Chapter 10

Angel 6 menatapku dia berkata "Ara, grafik menunjukkan penurunan drastis pada supply sel kita, nampaknya kita harus memanen sel di planet x-1209, sekaligus kita mengambil bahan bakar dan bahan spare part pesawat di sana"

Tiba-tiba Angel 1 berteriak "Tidaaaak" Kalian kejam, apa yang akan kalian lakukan kali ini

"Kamu ternyata tidak mengingat apapun dan tidak mengetahui apapun tentang dirimu sendiri, kita butuh panen di planet x-1209, aku sudah menebar virus penyakit dan gelombang telepati pengendali pikiran mereka, merusak mental mereka dari dalam, kita bukanlah mahluk abadi, Angel 1"

"Angel 7, tolong urus Angel 1"

Angel 7 dengan gerakan cepat, langsung melumpuhkan Angel 1, dan membawanya pergi

Aku menatap wajah Angel 6, wanita cantik dan menarik, tapi tidak bagiku, bagiku dia hanyalah wanita paling detail yang sanggup membaca data sedetail mungkin, dan sangat sensitif akan segala sesuatu perubahan di pesawat ini, tanpa dia pesawat ini, diriku dan Angel lainnya, mungkin sudah hancur, sudah pasti aku membuat cadangan yang banyak untuk Angel 6.

Dulu aku membawa kehidupan di planet x-1209, dari awal planet tidak bisa dihuni, sehingingga bisa dihuni, planet x-1209 sekarang berusia 7 milliar tahun, dengan peradaban yang masih primitif, semuanya berkat aku juga, membuat mereka mempercayai akan adanya Tuhan, mereka menciptakan agama, dan perekonomian berbasis uang, sehingga peradaban mereka terhenti dan tidak berkembang, mereka juga dipenuhi dengan mahluk egois, serakah dan bodoh.

Sudah saatnya aku menekan tombol merah ini, satu tombol untuk mengumpulkan sel kehidupan mereka, satu tombol untuk mengambil semua sumber daya mereka, kehidupan mereka untuk kehidupanku dan para Angel, serta kelangsungan pesawatku. Aku bukanlah mahluk abadi, aku masih bisa mati, aku cukup beruntung dilahirkan diplanet yang berkebudayaan tinggi, tidak ada yang percaya akan keberadaan Tuhan, dan tidak ada menghabiskan waktu untuk mencari uang, kami menghabiskan waktu kami mayoritas untuk melakukan apa yang harus kami lakukan, kami makan tinggal makan, kami mempunyai tempat tinggal yang dibangun bersama-sama, kami bersama-sama saling berkerjasama dengan kompak, tanpa satupun selah untuk merusak kekompakkan kami, kami hidup bahagia, saling mencintai dan dincintai satu sama lainnya, bercinta sampai kami puas dan merasa terus bahagia, dan kami seringkali menghabiskan waktu untuk meneliti alam semesta ini, sambil terus merawat tempat kami tinggal, planet kami saat ini mungkin adalah planet yang berusia paling tua di alam semesta ini, planet kami berusia cukup tua, hingga akhirnya, planet kami harus mati, dan kami harus meninggalkannya dengan pesaat pesawat kami, untuk menjelajah tanpa batas di alam semesta yang tanpa batas ini.

Chapitre suivant