Al Tidak Ditemukan

Beberapa jam sebelum kegaduhan di kampus ungu, kegaduhan sudah terjadi di daerah komplek tempat tinggal keluarga pengusaha lokal yang sukses.

Sejumlah polisi datang ke rumah yang merupakan tempat tinggal pria yang telah merea tetapkan sebagai tersangka atas kasus tabrak lari yang dijadikan motif untuk pembunuhan. Dengan memperlihatkan tanda pengenal sebagai pihak kepolisian, mereka diberikan ijin oleh penjaga rumah untuk melakukan pemeriksaan dirumah mewah itu.

Mobil adalah sasaran mereka. Hanya ada satu mobil, itu adalah milik DIfky, yang bukan merupakan mobil yang digunakan untuk melakukan tabrak lari.

Para polisi sempat kerepotan karena hal ini, terlebih di rumah itu tidak ada si pemilik rumah yang dapat dimintai keterangan lebih lanjut. Hanya seorang penjaga dan seorang pelayan yang selalu mengiringi langkah polisi saat melakukan pemeriksaan.