webnovel

Yoana Menjadi Miskin

Yoana berjalan gontai menuju halaman kampusnya. Dia menganakan jaket kampusnya, kali ini dia mengenakan skinny jeans dan kemeja biasa, tidak nampak mencolok dengan pakaian yang selalu dipamerkan merknya.

Dia berjalan sambil menendang batu kecil yang menghalangi langkahnya. Dia bahkan mengikat rambut pendeknya juga berangkat ke kampus tanpa riasan. Namun penampilannya itu dapat dikenali oleh Ayad yang baru memarkirkan motornya. Ia memperhatikan perempuan yang nampak lusuh dan menyedihkan itu.

"Tertidur saat jam konser online tiba dan kamu telah membeli tiket vip disana?" celoteh Ayad yang sedang duduk di motornya.

Yoana menghantkan langkah dan segera menoleh ke sumber suara. Namun dia tidak menggubrisnya, dia kembali melanjutkan langkah menuju kelas.

"Pertengkar dengan kekasih barumu yang masih berseragam putih abu-abu?" Ayad masih mengikuti langkah perempuan pirang itu.

"Atau, kekasihmu jatuh miskin dan tidak dapat membelikanmu pelengkapan untuk merias diri?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant