webnovel

Masih Cantikkan Kamu

Cia makanya semangat ikut bukan tanpa alasan, suaminya bilang kalau beruntung dia bisa ketemu artis hollywood, supermarket itu di khususkan untuk penghuni penthouse. Mana tau kan bisa papasan sama artis hollywood yang gabut terus main di supermarket, bisa kali minta foto.

Dhika sendiri nggak perduli, dia nggak minat ketemu artis apalagi. Kalau bisa di bilang dia nggak ngefans sama siapapun kecuali istrinya.

"Nggak ada artisnya." Cia menghela napas kecewa. Dia jalan di sebelah Dhika, mereka ada di rak minuman.

"Berarti tidak rezky," ucap Dhika santai. Dia memilih minuman kaleng yang di rasa cocok lalu di masukkan dalam troli. Siang ini dia menggunakan sweater bulu halus modelan oversize warna biru muda dengan celana bahan dan sendal rumahan namun dari merk ternama, udah pasti harganya selangit.

Cia menghembuskan napas lagi, "ya udah, cepet yok ..., males lama-lama di sini."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant