Ch 2

"bomi" kataku kepada wanita idamanku.

"hai hobin" bomi balik menyapaku dengan senyum

'tolong hatiku meleleh' aku setengah sadar

"hobin! kamu kenapa ??" bomi panik karena tingkahku aneh. aku buru buru pergi dan ganti baju untuk kerja

aku kerja di wacdonals untuk memenuhi kebutuhan sehari hari dan itu tidak cukup sama sekali, karena itu aku memutuskan membuat newtube HAHAHA

dan bomi adalah alasan kenapa aku tidak keluar meski upah sedikit. Dan aku harus membayar biaya rumah sakit sambil melatih tubuh, itu sangat melelahkan melebihi perang.

"wow lihat subscriber newtubeku melonjak ke 100k hanya bicara beberapa patah kata di live streaming pakgo" aku berbicara sendiri sambil melihat hpku, sepertinya aku harus membuat video newtube sama seperti di komik yang aku baca.

"yah waktunya bekerja" aku ke dapur dan mulai bekerja.

-----Pakgo POV-----

"Yoo, 700k subs newtubeku aku lagi di wacdonald untuk memastikan rumor karena ada perempuan yang di sebut dewi oleh semua orang !!" pakgo mendekati kasir dan melihat bomi

"WAAH!! ternyata lebih cantik dari rumor!" pakgo berbicara

endang : Gila Dia cantik sekali!!

Marco : Aku mau menikahinya!!

manda : sial lihat para lelaki gila karena perempuan cantik!!

"hahahaha, baiklah saya pesan 1 whoopers, dagingnya dipanggang. jika dalam 30 detik itu tidak siap boleh minta nomer hpmu ??"

"maaf subsriber ku memaksaku, nanti aku traktir kopi" bisik pakgo kepada bomi sambil tersenyum

"Ini whoopers pesananmu persis seperti di menu dan tambahan lainnya serta bendera" kata pelayan pria.

pakgo kaget lalu melihat suara orang yang dikenalnya dan sekaligus ditakutinya.

----End Pakgo POV----

"Ini whoopers pesananmu persis seperti di menu dan tambahan lainnya serta bendera" kataku sambil melihat pakgo terdiam.

"Ohh, lihat ini pakgo 700k subs, aku teman sekelasmu loh, kamu ingat aku ??" aku menyapa pakgo yang gemetar ketakutan

"o-ohh hh-hobin itu kamu hehe ... " pakgo menjawab dengan suara gemetar

Alexander : HHHAHA lihat pakgo gemetar ketakutan

Alvin : kenapa pakgo terdiam ??

Angel : siapa dia !! ganteng bangett!!!

intan : kyaaaa oppaaa!!

"ohh aku dengar kamu minta nomor telpon bomi ya ... " aku memegang pundak pakgo dan sedikit mencengkramnya.

"apa aku tidak salah dengar ? kau menggoda wanitaku pakgo ?" aku tersenyum

"mm-maaf hobin a-aku tidak tau maafkan aku, aku permisi" pakgo segera pergi setelah membayar.

"hahaha maaf bomi aku asal bicara, jangan tersinggung yaa~" kataku sambil tersenyum

"t-tidak hobin makasih hehe" bomi balas tersenyum kepadaku, lalu aku kembali bekerja

setelah pergantian shift aku ganti baju dan ingin pulang. saat aku hendak pergi pulang ada yang menungguku.

"hmm? bomi kamu belum pulang ??" tanyaku bingung

"iya, anu hobin boleh minta nomor kamu ??" bomi bertanya dengan wajah merah

"haha tentu saja, tidak berani menolak jika itu wanita cantik sepertmu" lalu aku mengetik nomorku di hp bomi.

"mau ku antar pulang ?" tanyaku ke bomi

"makasih hobin tapi tidak hehe maaf" bomi langsung pergi

"perempuan memang susah ditebak" aku berjalan kerumah

tapi saat di jalan aku bertemu jjiksae dan kami ngobrol. dia setuju bekerja untukku dan jadi kameramenku. ya dia selalu seperti kutu yang menempel untuk bertahan hidup, tapi tidak masalah aku membutuhkannya.

"hey kalian, serahkan hp kalian" ada preman yang menghadang kita, jjiksae ketakutan dan aku terpikiran video pertamaku.

"jiksae berikan hpmu pada mereka, dan jangan bertanya" aku berbisik kepada mereka, preman itu seperti yang aku lihat di komik, aku bisa menggunakannya

"b-baiklah ini..." suaraku terdengar ketakutan, mungkin mereka berfikir aku hanya anak SMA yang hanya besar tetapi tidak bisa berkelahi.

"haha bagus bagus" lalu mereka pergi setelah membawa hp jiksae, setelah itu aku membuat rencana dengan jiksae

"baik ini konten pertama kita hehe, jangan mengacau jiksae~" sambil menepuk pundaknya, dia gemetar ketakutan

lalu kami mengikuti preman itu, dan ternyata dia sedang di tempat karaoke.

"siaran dimulai" kataku pada jiksae

"halo para penonton ini live pertamaku jadi jangan kecewa ya!"

Gold3@ : akhirnya dia melakukan live

angel : dia ganteng banget!!

wanda : aku basahh kakk!!

amel : kakk akuu basahhh!!!

"jadi temanku jiksae di rampok oleh preman, aku akan mengambil barang milik dia" kataku

mira : udah ganteng baik lagi!!

wanda : ahh aku jatuh cintaa

marco : cewek disini udah gila!!

amel : diam kau monye@@

"aku dengar kalian mengambil barang milik temanku ?" tanyaku kepada para preman itu

"hai kau anak tadi yang member-"

'Crack' suara hidung patah

"AHHHH HIDUNGKUU!!!!" salah satu preman itu teriak kesakitan

"BAJING@@ KAMI AKAN MEMBUNUHMU!!"

"hahaha begini seru!! jurus dipukul tidak sakit!! tapi boong" aku melayangkan uppercut ke dagu lalu melakukan hook kanan lalu kiri dan menendang preman itu

'Pak' 'buk' 'buk' 'buk' 'pak'

aku mengajajar mereka satu persatu menggu akan tinju saja, aku cukup mahir dalam tinju.

"sekarang dimana hp temanku ?!" aku menjambak salah satu pria lalu dia memberikan hpnya

"haha lain kali jangan gitu ya~" ucapku kepada mereka

"baiklah sekian untuk live hari ini, sampai jumpa lagi!!" aku mematikan live streaming lalu melempar hp jiksae

"ayo pulang" aku meninggalkan jiksae dibelakang.

Keesokan harinya

'RINGG' 'RINGG'

'ugh siapa pagi pagi telpon' aku mengangkat telpon dengan setengah sadar.

"halo ini siapa" aku menguap 3x

"hobin ini aku bomi, kamu sibuk hari ini ? bagaimana kalau ketemu ??" aku kaget dan segera bergegas cuci muka

"baik bomi sampai ketemu nanti~" jawabku riang.

"akhirnya sudah sampai kencan dengan bomi!" aku mandi lalu mengecek newtube, ITU TEMBUS 20JUTA VIEW!!

"hahaha tidak perlu memikirkan uang untuk waktu dekat" aku menarik uang ke rekening ibuku, karena aku masih belum punya rekening sendiri.

"hah mari berdandan sedikit" aku lalu pergi ke mall untuk membeli pakaian seperti yang di beli hobin tapi dengan tambahan sepatu adida@ yeezy yang terbaru.

"baiklah sepertinya aku sudah siap"

aku terlihat tampan, dengan tinggi 180cm dengan berat 70kg kulit halus mengenakan jaket gucci dengan celana training dan sepatu adidda@ yeezy yang terbaru

aku berjalan ke ke tempat kita janjian di sebuah taman untuk kencan.

'bahkan memilib tempat ini untuk bertemu, kamu memang menyukai hobin ya bomi?' aku tersenyum puas

"wow lihat itu gucci dan addida@ yeezy terbaru, dia sangat trendy" banyak orang berkomentar tentangku

"hai para subscriberku, aku sekarang ingin kencan. aku sedikit gugup jadi aku ingin berbagi kegugupan haha"

Nanda : TIDAKKK OPPAA PUNYA PACARR!!

Angel : OPPAA JADIKAN AKU YANG KEDUA!!

Wanda 31 : AKU KETIGA !!

Nico : perempuan gila

Axel226 : HAHAHA semangat kencan hobin!

"sepertinya dia sudah datang, aku matikan dulu ya teman teman! byee" aku mematikan live streamingku

"Hobin!! apa kamu sudah menunggu lama ?" bomi menyapaku dan bertanya

"haha tidak untuk malaikatku" aku menepuk kepala bomi dan dia tersenyum bahagia

"baik kita akan kemana ??" bomu bertanya

"bagaimana jika ke kafe ?? aku dengar ada cafe yang sedang terkenal disekitar sini" aku menyarankan tempat kepada bomi

"wahh kau bisa membaca pikiranku hobin hahaha, aku juga ingin kesana mencoba eskrim disana" dia bersemangat sekali

"baik sudah diputuskan" aku berjalan berdampingan dan tangan kita sedikit bersentuhan, aku mencoba menggenggam tangan bomi dan dia tidak melawan.

'bomiku sangat imut !!!' aku bergumam melihat bomi menunduk malu karena kita berpegangan tangan.

"lihat itu mereka pasangan yang serasi" orang berkomentar, aku hanya tersenyum dan menikmati momenku dengan bomiku

"bomi kita sudah sampai" bomi kaget dan segera melepas tanganku

"ahh mari masuk hobin kita segera pesan, aku tidak sabar!!" dia gugup sekali hhaha, dia sangat imut

setelah memesan kami duduk di meja berhadapan, aku hanya memesan cola dan kentang karena tidak ingin memakan apapun. aku menikmati makananku dan melihat betapa imutnya bomiku

"uh hobin jangan hanya minum cola cobalah pesan sesuatu" kata bomi kepadaku

"ah aku ingin mencoba icecream yang kamu pesan, bolehkan aku coba punyamu ?" aku bertanya kepada bomi dengan tersenyum

"b-boleh, tentu boleh" dia gugup menjawabku

"baiklah aaaaaahhh~" aku membuka mulutku dan muka bomi terlihat bingung

"apa itu, tentu saja kamu suapi aku bomi~" aku menggoda dia

"h-hob-"

"shhh begini cara menyuapi orang" aku memegang tangan bomi yang memegang sendok dan mengambil ice cream lalu mengarahkan ke mulutku

"hmmm itu enak bomi" aku berkata dengan senyum di bibirku, bomi hanya menunduk malu dan aku menggoda dia hahaha itu sangat seru

setelah kita selesai kita pergi jalan jalan lalu bomi mendapat telpon

"kamu dekat sini juga ? aku juga di daerah itu, bagaimana kalau ketemu??" bomi bertanya

"baiklah akan aku tunggu" lalu dia menutup telpon

"apakah ada temanmu didekat sini bomi??" aku bertanya

"iyaa dia teman sdku, dulu kami sangat dekat"

"kalau difikir fikir dia satu sekolah denganmu hobin" itu tidak mengejutkan karena aku tau siapa dia

"namanya moonsung, apakah kamu mengenalnya??" bomi bertanya kepadaku

"ohh moonsung, aku kenal dia sedikit" jawabku agak bingung bagaimana menjawabnya

"ahh itu dia!" bomi berjalan kearah moonsung

"oh bomi" moonsung berbicara kepada bomi

"hobin ini moonsung, moonsung ini hobin. hobin bilang dia sedikit mengenalmu moonsung" tanya bomi ke moonsung

"..." moonsung diam

"haha tentu saja kita berteman kita satu kelas bomi" aku menyela sambil tertawa.

"aku hobin, kau moonsung super rookie MMA bukan ? aku sedikit mengenalmu" kataku dengan senyuman, tubuhku sebesar moonsung dengan pelatihan nerakaku setiap hari sampai hari ini. jadi aku tidak kalah dalam ukuran badan, berbeda dari hobin dulu.

"ahh aku moonsung" dia menjawab

"apa kau ingin bertemu dengan bomi ?" aku bertanya kepada moonsung

"tidak aku hanya ingin melihatnya" dia menjawab

"hmm baiklah apakah kau ingin gabung dengan kami ?" aku bertanya kepada moonsung

"kenapa tidak" moonsung menjawab dengan datar

"baiklah ayo kita makan jjanngmyeon !!" bomi menggandeng tanganku tanpa dia sadar, moonsung kaget lalu bersikap seperti tidak ada yang terjadi.

kami bertiga makan dan aku makan sedikit banyak karena lapar.

"baiklah bomi aku ada latihan, minggu depan ada pertarunagan MMA" kata moonsung

"baiklah hati hati dijalan" bomi melambaikan tangannya

"bomi bisa bicara sebentar ??" kataku dengan wajah agak serius

"ada apa hobin ??" bomi bingung

"apa kamu suka moonsung ?" aku bertanya dengan percaya diri

"apa yang kamu bicarakan, dia hanya teman kecilku" dia menjawab dengan sedikit bingung

"jadi apa kamu suka aku ?" bomi terdiam dan dia terlihat bingung seperti dia salah dengar

"apa kamu suka aku bomi ?" aku mengulanginya, bomi langsung menutup wajahnya karena malu.

"a-anu hobin, kenapa tiba tiba ?" di gugup

"karena aku suka kamu bomi" aku memegang tangannya dan menatap wajahnya

"h-hobin k-kamu tida- mphh" aku mencium bibirnya, bomi hanya terpaku dan diam

"bomi apa kamu mau jadi pacarku ?" aku menatanya dan mengelus pipi cantik bomi.

"y-ya hobin, a-aku mau-mphh" aku mencium bomi lagi

"mpphh mwah mwah mpph" kami melepas ciuman itu

"hahh hahh hahh" kami hanya menatap satu sama lain, dan aku memeluk tubuh bomi yang kecil, aku sangat mencintainya.

"aku mencintaimu hobin" kata bomi bersembunyi di pelukanku

"aku juga sangat mencintaimu bomi" aku mengelus kepalanya

"kamu harus bertanggung jawab hobin, itu ciuman pertamaku" dia berkata dengan nada malu malu

"baiklah jika itu maumu" aku memeluk bomi dan membelai kepalanya" lalu aku mendengar seseorang dipukulin

————————————————————

Note : Bab ini perlu di tinjau ulang.

JANGAN LUPA VOTE YA !!! ITU SEMANGATKY GAES