webnovel

Misi Berbeda, Visi Sama!

PLAK!!

Tamparan keras itu seketika menghantam ke pipi Christ.

Ah! Tidak hanya pipi ternyata! Tamparan itu juga mengenai bibirnya yang sedang 'monyong-monyong' tak jelas seperti ikan lumba-lumba kepanasan!

"ADUH!!" Christ menjerit kesakitan. Panas pula tamparan itu hingga membekas merah di pipinya.

Membuka matanya cepat, Christ langsung terkejut melihat apa yang menampar wajahnya barusan.

Tapak kaki sepatu boots kulit milik Denise.

Sial! Pantas saja sakit sekali!

"Kenapa kau memukulku, brengsek!!" umpat Christ mengomel sembari mengusap-usap bekas sepatu itu di wajah tampannya.

Liza juga sama terkejutnya dengan Christ. Hingga dia refleks lepas saja pelukan Christ itu.

"Ka-Kau tidak apa-apa, Christ?" tanya Liza seraya mengusap-usap pipi pria itu dengan memasang wajah khawatir.

Christ mengerjap, merasakan pipinya diusap-usap Liza. Dia bingung. Bukannya tadi dia berciuman dengan Liza? Tapi ini ...

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant