Amelia mengempaskan tubuh ke atas kasurnya. Ia merasa sangat lega bisa kembali ke apartemennya. Sejak pembicaraan mereka di pantai kemarin, David tidak lagi berani mengatakan hal yang aneh-aneh pada Amelia.
Wanita itu meraih laptopnya dan langsung melakukan panggilan video ke Korea, ia rindu pada Davina. Saat panggilan tersambung ia tertawa melihat Davina yang melambai ke arah kamera.
"Mama kangen," ujar Amelia. Tasya yang sedang memangku Davina hanya tersenyum kecil.
"Raih mimpimu dulu, tinggal sedikit lagi, setelah single pertamamu kau bisa mengakui siapa dirimu yang sebenarnya kepada David, kan?" ujar Tasya.
"Iya. Kau juga akan pulang ke Indonesia,kan?" tanya Amelia. Tasya langsung menganggukkan kepalanya.
"Kontrak kerjaku dua bulan lagi selesai, Mel. Aku sudah punya cukup tabungan, kita akan memulai usaha bersama seperti yang kita bicarakan dulu," kata Tasya.
"Iya, aku tidak sabar lagi," jawab Amelia.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com